Muaro jambi, Oerban.com – Sebanyak 59 orang siswa SMK yang sedang magang mendapatkan ilmu baru dalam membuat menu sarapan ala Negara Brunei Darussalam selama 2 hari, dari 11-12 September 2019 di Laboratorium Pengolahan Hasil Pertanian BPP Jambi. (13/09/2019)
Kegiatan ini merupakan kegiatan Rencana Tindak Lanjut (RTL) dari salah satu widyaiswara terbaik, Siti Fu’adah Chusna, M.Si yang telah mengikuti kegiatan fruit Prosecing Training Program For ASEAN Agriculture Cooparative beberapa waktu lalu.
“Pengenalan menu sarapan luar negeri ini merupakan bentuk produk pangan, agar terpacu bagi peserta untuk keingan keluar negeri” ungkap Widyaiswara Ahli Madya ini.
Dalam 250g tepung terigu, dapat dihasilkan 16-18 keping roti. “Biayanya sangat murah dan bisa dilakukan oleh Ibu Rumah Tangga manapun dengan syarat di rumah ada oven untuk memanggang” lanjutnya.
Selain membuat roti, para siswa yang dibagi dalam beberapa kelompok terlihat senang membuat dua jenis selai, yaitu selai dengan bahan dasar terong dan dari nenas yang dicampur dengan tomat.
“kita juga memberikan pengetahuan bagaimana cara membuat minuman segar dari serai” Kata Helmi Yusni, SP, tenaga laboratorium yang juga ikut bergabung dan membantu dalam kegiatan ini.
Para siswa diberikan kesempatan untuk memberikan kesan terhadap kegiatan ini “kami sangat senang, selain mendapatkan ilmu, kami juga diizinkan untuk mencicipinya” ungkap ketua kelas SMK N 3 dan 8 Muaro Jambi berbarengan, Rian Ardiansyah dan Aniv Fauzan.
“Tentu saja, dengan modal Rp. 50.000,- tiga jenis menu sarapan tersebut dapat memenuhi sarapan pagi 6-8 orang anggota keluarga” tambah Siti Fu’adah Chusna, M.Si.
Harapan yang diharapkan dari kegiatan ini adalah selain mengenalkan hasil pengolahan pangan luar negeri, juga adanya dukungan dari Balai Pelatihan Pertanian Jambi dalam meningkatkan kinerja laboratorium teknologi pasca panen dan pengolahan hasil untuk mendorong swasembada pangan 2045 dan ekspor hasil olahan pertanian ke luar negeri.
Penulis : Lilian Safitri
Editor : Tim Oerban