Kota Jambi, Oerban.com – Sektor pertanian akan terwujud secara maju, mandiri dan modern jika kualitas SDM didahulukan, begitu pernyataan yang pernah dilontarkan oleh Dedi Nursyamsi, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP). SDM yang andal akan melahirkan banyak inovasi dan terobosan yang dibutuhkan dalam pengembangan sektor pertanian, sambungnya lagi.
Hal tersebut juga yang menggerakkan Dinas Perkebunan Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Sumatera Barat dalam hal ini UPTD Balai Pelatihan dan Penyuluhan Pertanian (BP3) untuk belajar bagaimana meningkatkan kualitas SDM di Balai Pelatihan Pertanian (Bapeltan) Jambi.
Bertempat di aula Bapeltan Jambi, Plt. Kepala Bapeltan Jambi, Elly Sarnis beserta jajaran dan kelompok Widyaiswara menyambut kedatangan rombongan UPTD BP3 Dinas Perkebunan Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Sumatera Barat yang akan melakukan studi tiru baik dari sistem manajemen pelatihan maupun lapangan praktik yang selanjutnya dilaksanakan penandatanganan MoU pelatihan.
Nurman, Kepala UPTD BP3 menyatakan rasa terima kasihnya kepada jajaran Bapeltan Jambi yang telah menyambut kedatangan rombongannya. “Adapun tujuan kedatangan kami ini yaitu dalam rangka studi tiru manajemen kegiatan pelatihan dan pengelolaan sarana prasarana serta lapangan praktik,” ujarnya.
Setelah sebelumnya bekerja sama dalam penyelenggaraan pelatihan fungsional dasar ahli, Nurman sangat puas dengan output yang dihasilkan. Penggunaan teknologi informasi untuk penyuluhan memang sangat penting, karena penyuluh juga harus mengikuti perkembangan zaman agar petani ataupun masyarakat luas dapat menyerap informasi lebih banyak.
Plt. Kepala Bapeltan Jambi, Elly Sarnis, menyatakan terima kasih kepada UPTD BP3 Dinas Perkebunan Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Sumatera Barat yang telah mempercayakan Bapeltan Jambi sebagai tempat studi tiru. Dalam sambutan, Elly menyatakan bahwa belajar itu sepanjang hayat. Bapeltan Jambi juga masih terus dalam proses pembelajaran. Semakin banyak yang dipelajari, semakin menyadari bahwa masih banyak yang belum diketahui.
Tak lupa pada kegiatan tersebut sub koordinator Program dan Evaluasi, Nugroho Setyowibowo melakukan promosi balai baik melalui tayangan maupun langsung mengajak untuk melihat lapangan secara langsung.(DNA)
Editor: Ainun Afifah
