Muaro Jambi, Oerban.com – Universitas Jambi mencapai prestasi gemilang dalam penelitian biologi menurut peringkat Nature Index. Dalam rentang waktu 1 September 2022 hingga 31 2023, kampus ini berhasil menempati peringkat keenam di antara 15 perguruan tinggi terbaik di Indonesia. Nature, platform jurnal sains multidisiplin terkemuka, mempublikasikan peringkat penelitian lembaga-lembaga di seluruh dunia, melibatkan beragam disiplin ilmu seperti biologi, kimia, kesehatan, dan ilmu bumi.
Dalam penilaian tersebut, kriteria penilaiannya merujuk pada produksi publikasi ilmiah suatu institusi, sementara peringkat negara dihitung berdasarkan perhitungan dan nilai bagi hasil. Pemilihan jurnal dan artikel dalam Nature Index didasarkan pada penerbitnya, dengan syarat bahwa mereka secara aktif menerbitkan karya dalam bidang ilmu alam.
Menurut Tedjo Sukmono, seorang dosen di bidang Biologi FST UNJA, peningkatan mutu penelitian tingkat internasional memerlukan fasilitas laboratorium yang mutakhir, serta keterlibatan dalam jaringan kolaboratif dengan peneliti internasional, baik dalam aspek penelitian maupun pengelolaan data.
Baca juga: Top, UIN STS Jambi Masuk Daftar 19 PTN Terbaik Se-Indonesia (oerban.com)
“Alhamdulillah saat ini Biologi UNJA sudah bekerjasama riset dan publikasi dengan beberapa Negara seperti Perancis, Jerman, Kanada, Jepang, Switchzerland, Australia, Austria dan Malaysia,” ujar Dr. Tedjo Sukmono.
Mahya Ihsan, S.Si., M.Si., selaku Ketua Program Studi Biologi Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Jambi, menyampaikan bahwa penilaian tersebut tidak hanya berlaku pada Program Studi Biologi, melainkan juga melibatkan program studi dan fakultas lain di lingkungan Universitas Jambi.
“Kabar tersebut membawa kegembiraan kepada semua dosen di Program Studi Biologi. Meskipun demikian, penting diingat bahwa seluruh cabang ilmu Biologi di Universitas Jambi, termasuk Prodi Biologi FST UNJA, Prodi Biologi FKIP, serta Fakultas Pertanian, Peternakan, dan Kehutanan, turut berperan signifikan dalam pencapaian ini. Bagi Prodi Biologi FST UNJA, berita ini menjadi dorongan bagi kami untuk terus meningkatkan publikasi baik di tingkat nasional maupun internasional, dengan fokus pada potensi keanekaragaman hayati lokal sesuai dengan visi dan misi program studi,” ungkap Mahya Ihsan.(*)
Editor: Ainun Afifah
