Bangko, Oerban.com – Ditengah masa kebiasaan baru, Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) tetap semangat memastikan ketersediaan pangan lokal. (19/09/2020)
BPP terus melakukan pemberdayaan petani melalui pendampingan salah satunya melalui kegiatan penyuluhan. Hal ini dibuktikan dengan adanya kegiatan panen padi sawah di Desa Medan Baru, Kecamatan Tabir Ulu, Kabupaten Merangin.
Dengan memanfaatkan sawah tadah hujan, para petani didampingi penyuluh melakukan panen padi jenis ciherang pada lahan seluas 25 Hektar.
Kegiatan ini dilakukan oleh Kelompok Tani SInar Harapan yang didampingi oleh penyuluh Wilbi Darmawan.
Pentingya peran BPP dalam pemberdayaan petani tersebut menjadikannya sebagai pusat Gerakan pembangunan pertanian. Kegiatan tersebut sangat didukung oleh Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) yang mengatakan bahwa peran dan fungsi BPP akan terus dimaksimalkan.
“BPP adalah rumahnya para penyuluh. BPP adalah pusat gerakan pembangunan pertanian. Dan pembangunan pertanian sangat tepat jika dilakukan di tingkat kecamatan melalui Kostratani,” ungkapnya.
Hal senada disampaikan oleh Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementan Dedi Nursyamsi.
“Kostratani adalah pusat kegiatan pembangunan pertanian tingkat kecamatan, yang merupakan optimalisasi tugas, fungsi dan peran Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) dengan memanfaatkan IT dalam mewujudkan kedaulatan pangan nasional,” ujar Dedi.
Untuk itu, Dedi Nursyamsi mengatakan Kementan melalui BPPSDMP akan terus berupaya mendorong pemberdayaan petani melalui BPP-BPP model yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.
Penulis : Yunisa. TS
Editor : Tim Redaksi
