Riyadh, Oerban.com – Mahkamah Agung Arab Saudi mengumumkan bahwa pengamatan bulan sabit (hilal) Syawal untuk penentuan Hari Raya Idul Fitri tidak terlihat pada Senin malam, 29 Ramadan 1445 H.
Dengan demikian, Selasa akan menjadi hari terakhir bulan suci Ramadan karena digenapkan menjadi 30 hari, dan perayaan Idul Fitri akan dimulai pada Rabu, 10 April 2024.
Sholat Idul Fitri akan dilaksanakan di seluruh Kerajaan Arab Saudi pada hari Rabu mendatang tak lama setelah matahari terbit.
Majed Abdullah Al-Hedayan, seorang pengacara di Riyadh, mengatakan: “Penampakan bulan menandakan akhir Ramadhan, dan perayaan selama seminggu ini memperkenalkan peristiwa paling perayaan dalam kalender Islam, dengan keluarga mengatur pertemuan, pesta, bertukar hadiah, dan bertukar hadiah.”
“Seiring berjalannya hari, orang-orang mengunjungi teman dan keluarga untuk bertukar salam dan mengambil bagian dalam momen gembira. Kami merayakannya bersama kerabat kami. Selain itu, beberapa keluarga memesan istiraha (resor) dan mengatur pertemuan keluarga untuk berbagi dalam acara yang menggembirakan ini,” tambahnya.
Sebelumnya, pada hari Minggu, Mahkamah Agung Arab Saudi meminta seluruh umat Islam di seluruh Kerajaan untuk melihat bulan sabit Syawal pada Senin malam, 29 Ramadan, bertepatan dengan 8 April.
Dalam pengumumannya, pengadilan mendesak siapa pun yang mengamati bulan sabit Syawal dengan mata telanjang atau melalui teleskop untuk melaporkannya ke pengadilan terdekat dan mencatat kesaksian mereka.
Untuk diketahui, Ramadan dimulai di Arab Saudi dan di sebagian besar Arab dan negara-negara lain pada tanggal 11 Maret dan akan berakhir pada tgl 9 April 2024.
Sementara itu, setelah pemantauan hilal Syawal Arab Saudi akan melaksanakan sholat Idul Fitri 15 menit setelah matahari terbit, sesuai dengan kalender Umm Al-Qura sebagaimana arahan Menteri Urusan Islam, Dakwah, dan Bimbingan Saudi Syekh Abdullatif Al-Asheikh.
Idul Fitri adalah hari raya yang dirayakan pada lima hari pertama bulan Syawal, bulan ke 10 kalender Hijriah Islam.
Sumber: Arab News
 Syawal untuk penentuan Hari Raya Idul Fitri tidak terlihat){kind=link}