Jakarta, Oerban.com – Kedutaan Besar (Kedubes) Turki open donasi bagi masyarakat Indonesia yang ingin menyalurkan bantuan bagi korban gempa Turki M 7,8 yang terjadi pada Senin (6/2/2023). Donasi yang dikirim dapat berupa uang atau barang.
Dilansir dari detik.com, Secretary to Turkish Ambassador, Ivy Nasution mengatakan bahwa pengiriman bantuan dapat disalurkan kepada lembaga berikut:
Donasi barang yang dibutuhkan di antaranya pakaian musim dingin (dewasa dan anak-anak) berupa jaket, jas hujan, sepatu bot, sweater, celana, sarung tangan, syal, topi kupluk, kaus kaki, dan pakaian dalam.
Selain itu, dibutuhkan barang-barang lain seperti tenda, ranjang darurat/perlengkapan tidur, selimut, sleeping bag, alat penghangat besar dan kecil, tabung gas, termos, senter, power bank, dan generator.
Dibutuhkan pula makanan berupa bahan makanan siap saji dan tahan lama, makanan dan susu formula bayi dan anak-anak, popok, keperluan sanitasi/kebersihan, dan pembalut wanita.
Bantuan berupa barang layak pakai tersebut harus dikemas dengan baik di dalam kotak. Barang tersebut tidak ada bea dan cukai, dan biaya transportasi ditanggung pihak Turkish Airlines.
“Tidak akan ada biaya bea cukai yang harus dibayar oleh pengirim. Biaya transportasi akan ditanggung oleh Turkish Airlines,” berdasarkan edaran yang dilansir dari langit7.id.
Boks tersebut juga harus ditempelkan tulisan berisi catatan informasi di atas kertas A4 bersama daftar barang bantuan yang dikirimkan. Catatan informasi tersebut ialah Ankara Social Assistance and Solidarity Foundation (Earthquake Humanitarian Assistance).
Boks berisi barang bantuan tersebut dapat dikirim ke agen perantara yaitu ATT PT Cahaya Mas Utama di Gedung BTS A-8, Soewarna Business Park Blok A lot 8, Kota Tangerang, Banten 19110 dengan CP Tina +62812-8348-1727.
Gempa bumi berkekuatan 7,7 dan 7,6, yang berpusat di provinsi Kahramanmaraş, memengaruhi lebih dari 13 juta orang di 10 provinsi, juga termasuk Adana, Adıyaman, Diyarbakır, Gaziantep, Hatay, Kilis, Malatya, Osmaniye, dan Şanlıurfa.
“22.327 orang tewas dan 80.278 lainnya luka-luka setelah bencana gempa di Turki pada hari Senin,” kata kata Menteri Kesehatan Fahrettin Koca, Sabtu (11/2/2023)
Pengiriman Bantuan Korban Gempa Turki akan Dilakukan Beberapa Kloter
Pemerintah Indonesia mengirimkan bantuan kemanusiaan untuk korban gempa ke Turki di Base Ops, Lanud Halim Perdana Kusuma (11/2/2023). Dua pesawat bantuan Boeing 737 membawa personil gabungan dari BNPB, Basarnas, Kemlu, dan Kemhan, serta Herkules C-130 membawa barang bantuan diantaranya berupa logistik Medium Urban SAR (MUSAR) dan Emergency Medical Team (EMT).
Pelepasan bantuan ini dilakukan oleh Menko PMK Muhadjir Effendy, didampingi oleh Menhan Prabowo Subianto, Menkes Budi Gunadi Sadikin, Panglima TNI Yudo Margono, Kepala Basarnas Henri Alfiandi, serta Dirjen Protokol dan Konsuler Andy Rachmianto mewakili Menlu RI.
Tim ini merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Indonesia untuk memberikan bantuan kemanusiaan ke Turki. Tugas tim adalah meninjau kondisi lapangan secara langsung dan memastikan persiapan kedatangan bantuan kemanusiaan yang nanti akan dikirimkan dalam beberapa kloter.