email : [email protected]

23.6 C
Jambi City
Friday, November 22, 2024
- Advertisement -

DARI AKSI HINGGA KE REPRESIF, BENARKAH KITA SEDANG MENGALAMI KRISIS MORAL?

Populer

Kota Jambi, Oerban.com – Dalam melakukan demonstrasi, massa memang harus sudah siap dengan segala kemungkinan, nyawa adalah harga paling mahal yang harus di bayar, jika perlu dan memang perlu.

Tapi di zaman reformasi seperti sekarang, rasanya tak perlu jika harus mengorbankan nyawa. Indonesia telah melewati tahap demi tahap perkembangannya, kita tidak sedang hidup dalam masa peperangan, yang menuntut pertumpahan darah demi sebuah kedamaian.

Belum lama ini, viral berita tentang jamuan makan siang untuk tersangka Red Notice Djoko Tjandra. Jamuan itu disiapkan langsung oleh kejaksaan negeri jakarta selatan, Anang Supriatna.

Alangkah lucunya Negeri Kita, tersangka yang jelas-jelas merugikan rakyat banyak, diperlakukan special hanya karena punya kedudukan lebih. Miris, Hukum pun dapat ditaklukan oleh kedudukan. Karpet merah untuk mereka yang punya harta dan tahta, namun kawat berduri bagi rakyat biasa.

Di tengah caruk maruknya negeri ini, kesadaran dan rasa tanggung jawab hadir dalam diri mahasiswa. Akibatnya, demonstrasi pecah hampir di seluruh wilayah. Hal ini adalah respon dari ketidakpuasan atas kinerja Presiden dan jajarannya.

Di beberapa kota, aksi yang semulanya damai berubah menjadi mencekam. Aparat yang seharusnya menjaga malah balik memukuli mahasiswa. Apa ini yang dimaksud “REVOLUSI MENTAL” oleh presiden jokowi? Tak sewajarnya aparat bertindak Represif pada mahasiswa.

Bahkan di kota jambi, aparat melakukan pengejaran sampai ke dalam masjid. Para jama’ah yang baru selesai sholat merasa terganggu akan hal itu, tak sedikit mereka yang berada di sana terkena dampak gas air mata.

Apa yang membuat aparat bertindak sejauh ini? Seakan penguasa memberi sinyal pada kita semua, bahwa siapa saja yang mencoba menggoyang kursinya, akan merasakan sendiri akibat dari perbuatan itu.

Baca juga  Memajukan Peternakan Melalui Program Inovasi Desa

Sungguh Indonesia telah mengalami “Degradasi Moralitas”, bak negara modern yang berperilaku primitif.

Penulis: Zuandanu P

Editor: Renilda PY

- Advertisement -

Artikel Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru