Tokyo, Oerban.com – Korea Utara meluncurkan rudal balistik yang dicurigai terjadi pada Rabu (19/7/2023) pagi, kata kantor perdana menteri Jepang, dan kantor berita Korea Selatan Yonhap mengatakan proyektil itu mendarat di laut.
Mengutip Kepala Staf Gabungan Korea Selatan, Yonhap melaporkan bahwa rudal tersebut telah diluncurkan ke laut antara semenanjung Korea dan Jepang. Itu tidak memberikan rincian lebih lanjut.
Penembakan rudal itu terjadi hampir seminggu setelah Korea Utara menguji coba rudal balistik antarbenua Hwasong-18 terbarunya, sebuah peluncuran yang menurut Pyongyang merupakan peringatan bagi Amerika Serikat dan musuh lainnya.
Peluncuran hari Rabu terjadi sehari setelah kapal selam rudal balistik bersenjata nuklir AS mengunjungi Korea Selatan untuk pertama kalinya sejak 1980-an.
Juga pada hari Selasa, seorang tentara AS yang menghadapi tindakan disipliner melarikan diri melintasi perbatasan antar-Korea ke Korea Utara. Tentara itu diyakini berada dalam tahanan Korea Utara, kata Washington, menciptakan krisis baru antara kedua musuh.
Sumber: Reuters
