email : [email protected]

24.1 C
Jambi City
Senin, April 29, 2024
- Advertisement -

Korban Terus Bertambah, Kanselir Jerman Desak PM Israel Terapkan Gencatan Senjata

Populer

Berlin, Oerban.com – Kanselir Jerman Olaf Scholz meminta Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk menerapkan gencatan senjata kemanusiaan di Jalur Gaza, sehari setelah pertemuan dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdoğan di Berlin.

“Kanselir menekankan pentingnya perbaikan situasi kemanusiaan masyarakat di Jalur Gaza,” kata wakil juru bicara pemerintah Christiane Hoffmann di Berlin.

“Gencatan senjata kemanusiaan dalam pertempuran tersebut dapat memberikan kontribusi terhadap peningkatan yang cukup besar dalam memenuhi kebutuhan masyarakat,” kata Hoffmann.

Dalam seruan tersebut, yang berlangsung pada hari Sabtu, Scholz menekankan kembali solidaritas Jerman terhadap rakyat Israel dan mengatakan bahwa Jerman berdiri di sisi Israel. Netanyahu menjelaskan upaya Israel untuk melindungi warga sipil di Jalur Gaza, dengan mengatakan keselamatan mereka terus digagalkan oleh Hamas. Klaim Netanyahu terbukti salah dengan tindakan Israel di Gaza, di mana rumah sakit, sekolah dan kamp pengungsi terus-menerus dibom, yang mengakibatkan terbunuhnya lebih dari 12.000 warga Palestina, sebagian besar perempuan dan anak-anak. Pada hari Sabtu, Israel mengebom sekolah-sekolah di Jalur Gaza, menewaskan sedikitnya 80 orang, dalam serangan yang dikutuk oleh PBB.

Netanyahu dituduh melakukan kejahatan perang dan Presiden Erdoğan berjanji akan mengambil tindakan hukum dengan mengajukan pengaduan ke lebih dari 2.000 pengacara untuk meminta pertanggungjawaban Israel atas genosida.

Kedua pemimpin juga membahas upaya untuk membebaskan sandera yang ditahan oleh Hamas sesegera mungkin, khususnya anak-anak, orang lanjut usia, orang sakit dan wanita.

Scholz juga memberi tahu Netanyahu mengenai upayanya mencegah konflik menyebar ke wilayah yang lebih luas.

Sumber: Daily Sabah

Baca juga  6 warga Palestina Melarikan Diri dari Penjara Israel Melalui Terowongan
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -

Artikel Lainnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru