Jambi, Oerban.com – Aliansi Mahasiswa Universitas Jambi mendesak Rektor untuk mencabut Surat Keputusan Pelaksana Tugas (Plt) Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dan melaksanakan pemilihan umum raya (Pemira).
Koordinator Aksi, Agustia Gofar mengatakan pihaknya dalam aksi kali ini sedikitnya menuntut 4 tuntutan salah satunya meminta rektor mencabut SK Plt dan Laksanakan Pemilu.
“Menolak secara tegas sistem PLT Birokrasi Unja agar di batalkan, di gantikan serta di laksanakan secara langsung melalui Pemilu Raya Mahasiswa (PEMIRA) Universitas Jambi,”katanya, Senin (22/11/2021)
Dia juga meminta agar kasus pemukulan oleh oknum pegawai kampus untuk ditindaklanjuti dan pemberian sangsi tegas.
“Menuntut sikap dan tindakan premanisme di lingkungan Universitas Jambi untuk adanya penindakan secara tegas dan responsif kepada oknum yang terindikasi melakukan tindakan premanisme,” ujarnya.
Menurutnya, demokrasi kampus harus di laksanakan sebagaimana mekanisme yang sudah ada yakni Pemilu Raya.
“Menuntut kepada rektor agar segera menerbitkan Surat Keterangan (SK) Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilihan Umum (BAWASLU) terpilih dalam Forum Keluarga Besar Mahasiswa (KBM) Universitas Jambi,” ujarnya.
Selain itu, aliansi juga meminta agar rektor transparan dalam pengelolaan anggaran kemahasiswaan.
“Menuntut adanya skema transparansi anggaran kepada Keluarga Besar Mahasiswa Universitas Jambi,” tandasnya.
Editor: Renilda Pratiwi Yolandini
