email : [email protected]

24 C
Jambi City
Sabtu, April 27, 2024
- Advertisement -

Presentasi Kegiatan Magang Mahasiwa Program Studi Teknologi Industri Pertanian Universitas Jambi di Bapeltan Jambi

Populer

Muaro Jambi, Oerban.com – Selama dua bulan magang di Balai Pelatihan Pertanian Jambi, lima orang Mahasiswa magang dari program studi teknologi Industri Pertanian, Universitas Jambi sukses mengadakan seminar hasil kegiatan Magang. Meskipun dari jurusan yang sama kegiatan yang dilakukan oleh kelima mahasiswa ini yaitu, Cindi Vefrianti, Etika Rabia,Elinda Febrilla, Manna Bella, dan Nora AB ini sangat variatif untuk menggali pengetahuan dan mengasah Kompetensi mereka baik di bidang pengolahan Hasil pertanian di Bapeltan Jambi.

Meskipun magang berlangsung saat masih tidak mengurangi keaktifan Nazila cs untuk berkreasi. Selama Magang kegiatan mahasiswa ini tidak hanya di Laboratorium bapeltan Jambi tetapi langsung turun ke Lapangan. Terlihat saat mempresentasikan hasil kegiatan magang di ruang Kelas Bapeltan Jambi yang turut dihadiri oleh Kasubbag Tata Usaha, Kasi Program dan Evaluasi, Kasi Penyelenggara Pelatihan, Pejabat fungsional widyaiswara, serta beberapa orang staff karyawan karyawati Balai Pelatihan Pertanian Jambi.
Kepala Tata Usaha, Ngasiran S,Pt menyampaikan dengan kegiatan magang yang dilaksanakan di Balai, Berharap adik-adik magang dapat mempraktikkan ilmu yang didapat di Balai yang mungkin tidak didapat di bangku kuliah, jelasnya.
Selanjutnya beliau menjelaskan pihak Balai akan memfasilitasi mahasiswa yang ingin berusaha dalam bidang pertanian baik dari segi pendanaan maupun tempat dan lokasi dengan membuat proposal usulan. Hal ini sejalan dengan program Kementerian Pertanian yang ingin mempersiapkan generasi muda untuk bersiap di dunia usaha dan industri kecil ataupun menengah.
Program magang di Bapeltan Jambi ini juga menjadi salah satu cara untuk semakin mendekatkan dunia pertanian, terutama kepada generasi muda atau kalangan milenial.

Melalui magang di UPT Kementerian Pertanian khususnya bagi mahasiswa pertanian, diharapkan dapat memberikan pengalaman dan pemahaman bagi mahasiswa yang akan lulus kuliah dan melanjutkan karir maupun pendidikan di bidang pertanian nantinya. Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo juga mengharapkan “kolaborasi yang baik diperlukan antara mahasiswa bersama petani dalam menggenjot stok pangan”. Selain itu Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi, juga menekankan pertanian membutuhkan peranan generasi milenial. Bahkan Dedi mengajak generasi muda untuk menjadi kaya raya menjadi petani dengan jiwa wirausaha professional”, Ujarnya.

Baca juga  Laksanakan Evaluasi Pasca Diklat di Dharmasraya, Ini Harapan Penyuluh dan Petani Purnawidya

Penulis: Wahyudi Narullova

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -

Artikel Lainnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru