Kota Jambi, Oerban.com – Miris sekali melihat cagar budaya Makam Putri Selaras Pinang Masak yang ada di Muaro Jambi, Desa Pemunduran, Kecamatan Kumpe Ulu tidak dijaga serta dirawat dengan baik oleh pemerintah Provinsi Jambi. Ini merupakan masalah serius.
Cagar budaya Makam Putri Selaras Pinang Masak adalah bagian penting dari warisan budaya daerah Jambi, dan keberadaannya harus dipelihara untuk generasi mendatang.
Ketidakpedulian pemerintah terhadap cagar budaya dapat berdampak negatif dalam beberapa cara.
Baca juga: Tim Peneliti Unja Sebut Temui Beberapa Objek Diduga Cagar Budaya dalam Ekspedisi Milir Berakit
Pertama, ini bisa mengakibatkan kerusakan fisik pada situs-situs bersejarah dan bangunan bersejarah yang tak dapat digantikan. Hilangnya cagar budaya ini berarti kehilangan sebagian dari identitas budaya daerah Jambi.
Kedua, cagar budaya yang tak dirawat dengan baik bakal kehilangan potensi sebagai sumber pendidikan dan pariwisata. Mereka bisa menjadi daya tarik wisata yang kuat dan membantu mempromosikan sejarah dan budaya Jambi.
Ketiga, kurangnya perawatan terhadap cagar budaya ini dapat mengurangi penghargaan terhadap warisan budaya kita. Ini bisa mengakibatkan kurangnya kesadaran tentang pentingnya melestarikan cagar budaya ini.
Keempat, ketidakpedulian terhadap cagar budaya dapat memicu hilangnya pengetahuan tradisional dan keterampilan yang terkait dengan pembangunan dan pemeliharaan situs bersejarah. Ini dapat mengakibatkan generasi muda kehilangan koneksi dengan warisan budaya mereka dan keterampilan yang terkait.
Pemerintahan Provinsi Jambi harus bertanggung jawab untuk merawat dan melestarikan cagar budaya ini dengan baik. Ini termasuk alokasi anggaran yang memadai, pengawasan yang ketat, dan upaya untuk mendidik masyarakat tentang pentingnya melestarikan warisan budaya mereka. Hanya dengan perhatian yang serius terhadap cagar budaya, kita dapat memastikan bahwa warisan budaya kita akan tetap hidup untuk generasi yang akan datang.
Dampak negatif dari ketidakpedulian terhadap cagar budaya yang disebutkan sebelumnya dapat menjadi lebih buruk seiring berjalannya waktu.
Jadi, ketidakpedulian terhadap cagar budaya Makam Putri Selaras Pinang Masak ini adalah masalah serius yang memiliki konsekuensi jangka panjang yang merugikan bagi masyarakat dan negara. Pemerintah daerah maupun provinsi Jambi harus mengambil tindakan serius untuk menjaga dan merawat cagar budaya ini agar tetap hidup dan dapat dinikmati oleh generasi mendatang, sambil memperhatikan manfaat sosial, budaya, dan ekonomi yang dapat dihasilkan oleh pelestarian mereka.
Penulis: Armando, mahasiswa Ilmu Politik Universitas Jambi