Jakarta, Oerban.com – Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri meresmikan 25 kantor partai Dewan Pimpinan Daerah (DPD) tingkat provinsi, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) kabupaten dan kota serta satu kantor sekretariat Pimpinan Anak Cabang (PAC) untuk kecamatan. Peresmian dilakukan secara daring dan diikuti kader Partai dari seluruh Indonesia pada hari Minggu (30/5/2021)
“Ibu Ketua Umum, Ibu Megawati Soekarnoputri meresmikan langsung. Beliau memahami keinginan kader yang ingin hadir langsung. Namun, Ibu Mega memiliki keprihatinan mendalam soal pandemi Covid-19, sehingga acara peresmian digelar secara virtual, walau begitu, nanti tetap akan menandatangani prasasti dan berpidato,” ucap Hasto seperti dilansir website resmi PDI-P.
Sebagai catatan, DPP PDI Perjuangan terus membangun kantor Partai di seluruh daerah di Indonesia. Sebelumnya pada 22 Juli 2020 diresmikan 20 kantor baru partai di empat provinsi dan 16 kabupaten kota.
Bersamaan peringatan Sumpah Pemuda 28 Oktober 2020, lanjut Hasto, Ketua Umum kembali meresmikan 13 kantor, satu patung Soekarno dan satu sekolah partai. Salah satunya kantor Partai yang megah di Yogyakarta, kota kelahiran Megawati.
Hasto mengatakan kongres Partai memang mengamanatkan kepada Megawati serta dirinya untuk memastikan kehadiran kader partai di tengah masyarakat. Wujudnya adalah kantor partai yang tersertifikasi sebagai bagian dari aset partai.
Kantor Partai, menurut Hasto, bukan hanya gedung biasa yang berfungsi menjalankan roda administrasi kepartaian, namun kantor PDI Perjuangan di seluruh Negara Kesatuan Republik Indonesia juga berfungsi sebagai rumah rakyat.
“Ada aktivitas dan jiwa di dalam kantor Partai. Kader PDI Perjuangan tak hanya hadir menjelang pilkada, pemilu legislatif, atau pemilihan presiden saja. Tapi wajib hadir dalam keseharian hidup rakyat lewat berbagai kegiatan politik, kaderisasi, hingga yang menyatu bersama rakyat,” tambah Hasto.
Hasto juga memastikan bahwa seluruh kantor Partai dibangun secara gotong royong. Hal ini sejalan dengan intisari utama Pancasila seperti yang disampaikan Proklamator Bung Karno bahwa ruh Pancasila adalah gotong royong.
“Karena kepribadian bangsa Indonesia yang memang suka tolong-menolong. Gotong royong itu juga diwujudkan saat membangun kantor partai di setiap daerah ini,” ujar Hasto.
Editor: Renilda Pratiwi Yolandini