email : [email protected]

24.5 C
Jambi City
Friday, November 22, 2024
- Advertisement -

Melalui BPPSDMP Kementan, Bapeltan Jambi Laksanakan Pelatihan Literasi Keuangan Pertanian

Populer

Jakarta, Oerban.com – Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo menyatakan pemahaman pengelolaan keuangan amat penting bagi para petani untuk membantu membuat perencanaan yang matang dalam mengelola usaha taninya, mulai dari pra panen sampai pascapanen.

Kementerian Pertanian (Kementan) menggencarkan program literasi keuangan pertanian sebagai salah satu upaya meningkatkan kapasitas sumber daya manusia (SDM) pertanian.

“Sehingga terjadi yang namanya peningkatan kesejahteraan petani. karena apa, mereka lebih efisien karena sudah paham bagaimana cara mengatur biaya-biaya pengeluaran selama bertani,” ujar Mentan melalui keterangan tertulisnya.

Program tersebut dijalankan oleh Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP). Kementan ingin kualitas petani milenial sebagai motor penggerak utama sektor pertanian, terus meningkat.

Untuk itulah, Kementan melalui berbagai programnya terus mencoba meningkatkan kesadaran terkait dengan pentingnya literasi keuangan. Salah satu program yang berkomitmen dalam meningkatkan literasi keuangan bagi penyuluh pertanian

Sejalan dengan program tersebut Bapeltan Jambi Salah satu Unit Pelaksana Teknis di bawah Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kembali menggelar Pelatihan Literasi Edukasi Keuangan Bagi Penyuluh Tingkat Dasar dan Tingkat Lanjutan Angkatan I Program IPDMIP Tahun 2022.

Pembukaan Pelatihan dilasanakan di Aula Bapeltan Jambi, waktu pelaksanaan pelatihan selama 3 hari, dari tanggal 25 s.d 27 Juli 2022. Pembukaan pelatihan dihadiri oleh Kepala Balai Pelatihan Pertanian Jambi, Zahron Helmy MP, Sub Koordinator Penyelenggara Pelatihan dan Kepala Sub Bagian Tata Usaha Bapeltan Jambi.

Tujuan pelaksanaan pelatihan ini adalah meningkatkan keterampilan tenaga penyuluh dan staf lapangan dan keuangan dan meningkatkan keterampilan teknis penyuluh dalam pengembangan dan penguatan kapasitas petani dan lembaga.

Dalam kata sambutannya Kepala Balai Pelatihan Pertanian Jambi, Zahron Helmy MP, mengatakan bahwa saat ini pertanian modern memang membutuhkan pencatatan keuangan yang tersusun rapi. Tujuannya untuk memudahkan petani dalam melakukan evaluasi. Sebab, usaha pertanian memiliki fluktuasi dari waktu ke waktu.

Baca juga  Semangat Awali Tahun Kelompok Tani Giat Maju Kabupaten Kota Sungai Penuh Lakukan Tanam Padi Sawah

 

 

Beliau juga menambahkan Peran Bapeltan (Balai Pelatihan Pertanian) Jambi dalam meningkatkan usaha pertanian, tambahnya. Kegiatan pelatihan literasi keuangan merupakan salah satu program pelatihan yang mengintegrasikan kebutuhan akan pentingnya literasi dan pembelajaran keuangan bagi petani melalui pembinaan yang berkelanjutan.

Editor: Puji Lestari

- Advertisement -

Artikel Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru