Ankara, Oerban.com – Reformasi peraturan yang diluncurkan setahun lalu memicu kampanye yang memicu investasi miliaran dolar di industri energi surya di Turki, kata seorang pejabat senior pada Sabtu.
Mustafa Yılmaz, kepala Otoritas Pengatur Pasar Energi (EPDK), menyoroti bahwa langkah-langkah yang diambil menuju pembangkitan listrik tanpa izin telah menyederhanakan proses bagi konsumen dalam memanfaatkan energi surya untuk dikonsumsi sendiri.
Penyesuaian Peraturan Pembangkitan Listrik Tanpa Izin, yang diumumkan pada Agustus 2022, memicu gelombang baru investasi energi surya, kata Yılmaz dalam sebuah pernyataan.
“Dalam setahun, kami menghadapi minat dan upaya investasi yang melampaui ekspektasi kami, yang mencapai hampir $10 miliar,” ujarnya.
“Alokasi kapasitas untuk fasilitas produksi tenaga surya tanpa izin dengan kapasitas gabungan melebihi 12,000 megawatt (MW) di lebih dari 14,000 fasilitas telah tercapai.”
2.000 MW yang telah dioperasikan telah meningkatkan total kapasitas terpasang fasilitas pembangkit listrik yang tidak berizin menjadi 13.500 MW, kata kepala pengawas energi.
Kampanye tersebut, yang diberi nama “produksi di tempat yang Anda inginkan, konsumsi di tempat yang Anda inginkan,” memungkinkan konsumen yang tidak dapat menemukan tempat untuk fasilitas produksi tenaga surya tanpa izin di daerah dengan perkembangan perkotaan yang padat atau kawasan industri untuk membangun fasilitas di seluruh negeri.
Penyesuaian ini memungkinkan konsumen untuk menjual kelebihan energi kembali ke jaringan listrik, sehingga menghasilkan pendapatan tambahan, kata Yılmaz.
Sekitar 55% dari kapasitas terpasang Turki saat ini terdiri dari sumber energi terbarukan, kata Menteri Energi dan Sumber Daya Alam Alparslan Bayraktar bulan lalu. Hal ini menjadikan Turki berada di peringkat ke-12 dunia dan kelima di Eropa.
Rencana Energi Nasional, yang diumumkan pada bulan Februari lalu, memperkirakan porsi ini akan mencapai 65% pada tahun 2035.
Untuk mencapai hal ini, Turki berencana untuk mengoperasikan 3.000 MW energi surya, 1.500 MW energi angin, dan total 5.000 MW energi angin lepas pantai setiap tahun selama 12 tahun ke depan, menurut Bayraktar.
Total kapasitas listrik terpasang di Turki mencapai 104.348 MW pada akhir Maret, dengan tenaga surya menyumbang sekitar 9.820 MW, menurut data Kementerian Energi dan Sumber Daya Alam.
Sumber: Daily Sabah
