Solok Selatan, Oerban.com – Sumber Daya Manusia (SDM) pertanian menjadi faktor penting dalam pembangunan pertanian. Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) sebagai bagian dari Kementerian Pertanian mempunyai peran penting dalam pengembangan Sumber Daya Manusia pertanian. Pengembangan kapasitas SDM Pertanian menjadi salah satu tugas pokok BPPSDMP dalam pembangunan pertanian.
Kepala BPPSDMP, Dedi Nursyamsi mengatakan bahwa BPPSDMP berada di garis terdepan dalam pembangunan SDM pertanian. “Itu berati segala sesuatu yang terkait peningkatan kapasitas SDM merupakan tugas BPPSDMP,” ujar Dedi Nursyamsi.
P4S Kopi Datuak yang diketuai oleh Attila Majidi turut berperan aktif dalam meningkatkan kompetensi SDM khususnya kaum milenial di Kabupaten Solok Selatan. Bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Solok Selatan, P4S Kopi Datuak melaksanakan pelatihan pengembangan kecakapan hidup berupa pelatihan pengenalan kopi dan barista yang diikuti oleh 34 peserta dari PKBM Solok Selatan.
Pelatihan yang diselenggarakan P4S Kopi Datuak bertujuan memperkenalkan kopi kepada putra putri petani agar ikut andil memajukan usaha orang tuanya. Dalam kesempatan ini memberikan pelatihan kewirausahaan dan seduhan kopi untuk mencetak barista baru dengan teknologi Process Specialty Arabica dan Fine Robusta.
Dalam pelatihan kali ini peserta dibekali beberapa materi oleh penyuluh (Ade Parmana Putra dan Ilsani) yaitu materi sejarah kopi, beda arabica dan robusta, proses olah kopi, proses penyeduhan, dan materi kewirausahaan.
“Saatnya putra putri petani ikut berperan dalam meningkatkan skala usaha tani keluarga. Anak muda lebih cepat memahami teknologi,” ungkap Ade.
“Saatnya anak muda dimotivasi untuk bisa membantu orang tuanya. Diberikan kesempatan untuk pengenalan dunia usaha terutama kopi sebagai komoditi pertanian potensial di Solok Selatan,” sambung Ilsani.
Pelatihan ini juga mendapat respons positif dari para peserta yang terlihat bersemangat dalam mengikuti tiap materi yang diberikan.
“Dunia kopi ternyata menarik dan memiliki peluang usaha di setiap tahap mulai hulu dan hilirisasi,” ungkap peserta.
Editor: Ainun Afifah
