email : [email protected]

23.5 C
Jambi City
Jumat, April 26, 2024
- Advertisement -

Penuhi Ketahanan Pangan Keluarga, KWT Napas Baru Manfaatkan Pekarangan dalam Memproduksi Pangan

Populer

Pesisir Selatan, Oerban.com – Pembangunan pertanian bertujuan untuk meningkatkan pendapatan dan taraf hidup petani, pertumbuhan kesempatan kerja dan berusaha, meningkatkan gizi dan ketahanan pangan rumah tangga, dan mengentaskan kemiskinan di pedesaan. Petani di pedesaan merupakan keluarga yang produktif karena tidak hanya kepala keluarga saja yang bekerja. Namun, melibatkan istri dan melatih anak-anaknya yang sudah mulai beranjak remaja untuk terlibat dalam kegiatan dalam memanfaatkan lahan pekarangan untuk bertani dan berternak.

Lahan pekarangan memiliki fungsi multiguna, karena dari lahan yang relatif sempit ini, bisa menghasilkan bahan pangan seperti umbi-umbian, sayuran, buah-buahan, serta bahan pangan hewani yang berasal dari unggas, ternak kecil dan lain sebagainya. Manfaat yang akan diperoleh dari pengelolaan pekarangan antara lain dapat memenuhi kebutuhan konsumsi dan gizi keluarga, menghemat pengeluaran, dan juga dapat memberikan tambahan pendapatan bagi keluarga.Kegiatan pemanfaatan lahan pekarangan dalam rangka memenuhi kebutuhan pangan keluarga lebih dikenal sebagai kegiatan Pekarangan Pangan Lestari (P2L).

Pentingnya membangun ketahanan pangan nasional, mendorong Dinas Pangan Kabupaten Pesisir Selatan melaksanakan program pendampingan P2L. Program tersebut dijalankan melalui penyaluran bantuan berupa rumah bibit beserta isinya, pelaksanaan demplot dan pekarangan anggota.

Berangkat dari hal tersebut, Kelompok Wanita Tani (KWT) Napas Baru, Desa Pasar Baru, Kecamatan Bayang, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat yang diketuai oleh Alvina bergerak memanfaatkan pekarangan rumah mereka dengan menanam berbagai jenis sayuran.

“Para anggota KWT ini semangat berkreasi menanam sayuran pada pekarangan mereka,” ujar Muslim Darmis, penyuluh pertanian setempat.

Peran penyuluh pertanian dalam rangka pendampingan dan pengawalan kegiatan P2L ini sangatlah penting demi tercapainya ketahanan pangan rumah tangga dan peningkatan pendapatan keluarga di tengah-tengah pandemi Covid-19

Baca juga  Tutup Tahun 2022, Balai Pelatihan Pertanian Jambi Tanam 200 Batang Pohon Pinang Betara

Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL), menyatakan bahwa kegiatan P2L ini merupakan solusi yang sangat tepat untuk menghadapi situasi Pandemi Covid-19 karena mampu menyediakan pangan bagi keluarga untuk ketahanan pangan keluarga dan dapat meningkatkan pendapatan keluarga untuk kesejahteraannya.

Hal ini sesuai dengan tujuan dari kegiatan P2L yaitu untuk meningkatkan ketersediaan, aksebilitas, dan pemanfaatan pangan untuk rumah tangga sesuai dengan kebutuhan pangan yang beragam, bergizi, seimbang dan aman.

Penulis: Ferdinal

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -

Artikel Lainnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru