Muaro Bungo, Oerba.com – BPP Jambi terus lakukan pembinaan terhadap program KSTM, kali ini perjalanan tim BPP Jambi ke Ponpes Al Kautsar melihat Program KSTM yang ada dan mengevaluasinya untuk melihat prospek ke depan. (21/09/2019)
Pihak ponpes bersyukur dapat bantuan KSTM. Mendapatkan bantuan 1000 ayam. Menurut Samsul Arabiyah pimpinan ponpes Al Kautsar, Kendala yang dihadapi adalah bibit yang mudah mati. Pemasaran yang masih sulit. Biasanya banyak terjual waktu momen ramadhan. 2 bulan menjelang puasa akan ditambah bibit baru. Permintaan meningkat pada waktu bulan puasa dan lebaran. Ditawarkan kepada nasi uduk tapi ambil sedikit 10 ekor. Rencana nya pas puasa mengisi lagi.
Perlu diperhatikan bibit yang bagus biar cepat berkembang. Pakan perlu ditambah, 10 karung. Terjual sekitar 50 kg di luar. Kandangnya bagus. Belajar dari perpaduan ilmu dari berbagai referensi untuk persoalan alasnya. Belum bisa untuk memasukkan (pemasaran) ke rumah makan yang besar besar.
Sistem pengelolaan dengan piket antar santri, pagi siang sore dan malam, bergiliran.
Harapan ke depan terhadap program KSTM ini. Pembinaan dan pelatihan cara memilih yang bagus. Lebih bagus memilih bibit lokal karena proses adaptasi lebih mudah. Pakan yang bagus juga mempengaruhi perkembangan ayam. Usaha pondok pesantren yang potensial.
Perwakilan Dinas Pertanian Kabupaten Bungo dalam hal ini diwakili Enggar memotivasi dengan memberikan mesin tetas otomatis.
Kepala Balai Pertanian Jambi melalui kasie program Purnadi, SP. MP, diharapkan setelah melalui program KSTM ini santri tidak hanya menguasai ilmu agama tetapi juga bisa beternak ayam.
Penulis : Desyaf Putra
Editor : Tim Oerban