email : [email protected]

28 C
Jambi City
Friday, November 22, 2024
- Advertisement -

Siap Tingkatkan Produksi. Petani Kabupaten Merangin Lakukan Peremajaan Karet Seluas 75 Ha

Populer

Merangin, Oerban.com – Karet merupakan salah satu komoditi perkebunan penting, baik sebagai sumber pendapatan, kesempatan kerja dan devisa, pendorong pertumbuhan ekonomi sentra-sentra baru di wilayah sekitar perkebunan karet maupun pelestarian lingkungan dan sumberdaya hayati.

Indonesia menempati peringkat kedua sebagai produsen karet alam terbesar di dunia setelah Thailand. Luas areal perkebunan karet alam Indonesia adalah yang terbesar di dunia dengan 3,7 juta hektar atau sekitar 1,5 kali luas kebun karet Thailand.

Saat ini bahan baku karet sintetis semakin terbatas, sedangkan kebutuhan karet alam semakin meningkat (2,5%/thn). Karet alam Indonesia memiliki spesifikasi teknis yang dibutuhkan oleh industri ban dan berbagai jenis industri lainnya. Hal inilah yang menjelaskan kenapa peluang ekspor karet sangat menjanjikan.

Walau karet sering diterpa isu gejolak anjloknya harga karet yang membuat petani menjerit, namun tentunya berbagai upaya terus dilakukan pemerintah dalam rangka meningkatkan kesejahteraan petani karet.

Seperti yang pernah disampaikan oleh Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL) bahwa komoditas karet masih menjadi andalan ekspor Indonesia. Perkebunan karet lebih banyak dikuasai oleh petani bukan perusahaan. Untuk itu, Syahrul Yasin Limpo meminta agar petani mampu meningkatkan produksi dan kualitas karet, salah satunya dengan melakukan peremajaan pohon karet atau replanting.

Peremajaan karet di Propinsi Jambi mendesak dilakukan agar petani dapat memasok kebutuhan bahan baku karet kepada perusahaan pengolahan karet. Kebun karet yang sudah berusia 20 – 30 tahun di Jambi harus segera diremajakan demi kelangsungan hidup petani karet dan perusahaan, ujar SYL pada suatu kesempatan lalu.

Ini jugalah yang menggerakkan Kelompok Tani Talang Pulai Desa Kapuk Kecamatan Tabir Ulu Kabupaten Merangin melakukan peremajaan karet. Rabli Kurniawan, koordinator penyuluh setempat menyatakan ada 37.500 bibit karet yang akan digunakan untuk peremajaan. Bibit ini akan ditanam pada lahan seluas 75 ha.

Baca juga  Menuju Satu Data Indonesia, Kementan Gelar Bimtek Pemutakhiran Data P4S berbasis IT

Varietas yang kami pakai adalah PB 260 yang sebelumnya telah kami pelihara dengan baik menjelang ditanam ke lapangan, tambah Rabli lagi.

Kami harap dengan dilakukannya peremajaan karet ini nantinya dapat diperoleh peningkatan produksi sehingga para petani tidak risau lagi, tutupnya.

Penulis: Dyah Nastiti Anindita

- Advertisement -

Artikel Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru