Jambi, Oerban.com – Trending topik Virus 2019 Novel Coronavirus (2019-nCoV) yang lebih dikenal dengan nama virus Corona . Virus ini dapat menular cepat ke manusia yang menyerang sistem pernapasan sehingga menyebabkan gangguan pada sistem pernapasan, pneumonia akut, sampai kematian. Infeksi virus ini disebut COVID-19 dan pertama kali ditemukan di kota Wuhan, Cina, pada akhir Desember 2019.
Saat ini virus tersebut telah berada di Indonesia . Presiden Joko Widodo mengumumkan kasus virus Corona pertama di Indonesia, Senin 2 Maret 2020. Bagaimana antisipasi kita, swamedikasi untuk diri sendiri terlebih dahulu?
Ada cara penangkal herbal untuk cegah covid19! Inti dari pencegahan (selain menjaga higienitas) dan pengobatan dari covid19 ini adalah meningkatkan sistem imun tubuh seseorang. Ada beberapa bahan alam yang bisa digunakan untuk menjadi antisipasi kita, diantaranya:
Bawang: immunodulator (sebagai peningkatan imun tubuh)
Bunga lawang, sebagai bahan dasar obat anti influenza
Jahe: antiinflamasi (radang)immunodulator
Minyak kelapa :asam laurat dan asam kaprilik esensial untuk peningkatan imun tubuh, mencegah infeksi virus
Anti-viral herbs: kaya akan oregano, tulsi, dried bagus untuk imun, dapat dicampur dengan teh dan efeknya lebih meningkat.
Probiotik dan prebiotik, keduanya berperan dalam kesehatan saluran pencernaan. Semakin sehat saluran cerna, semakin meningkat sistem imun kita.
Vitamin C, menstimulasikan produksi sel darah putih guna memperbaiki jaringan tubuh yang rusa, antioksidan (penangkal radikal bebaspenyebab menurunnya sIstem imun)
ZInc:seperti vitamin C yang berguna menurunkan durasi pilek hingga 50%
Curcumin dalam umbi-umbian seperti jahe, kunyit, temulawak,sambiloto, sereh. Menurut penelitian selama dua decade, curcumin bekerja sebagai immunodulator dalam memperbaiki sel darah putih.
Penemuan obat penangkal virus corona oleh Para ilmuan dunia di berbagai negara terus berupaya mengembangkan vaksin virus corona jenis baru. Hasil penelitian ini akan dilakukan pengujian kepada hewan dalam waktu dekat. Sehingga pertengahan tahun diharapkan sudah bisa dilakukan pengujian vaksin virus corona pada manusia.
Berhubung Covid19 adalah virus . Jadi, terapi yang diberikan utamanya adalah antivirus, disertai dengan pendukungnya yaitu antiinflamasi serta immunodulator . Prinsip obat yang dicari adalah yang mampu menghentikan pertumbuhan virus, memperbaiki menghambat kerusakan fungsi paru, serta menghentikan peradangan/inflamasi.
Beberapa penelitian vaksin covid19 ada yang baru diteliti, sedang diteliti dan mendekati selesai, diantaranya
1, INO-4800, CYNK-001, SARS-CoV-2 Vaccine, S-Protein/ACE Targetted dan beberapa vaksin lain yang masih pada tahap pre-klinis (uji pada hewan)
2. Dendritic cell vaccine, precision-drievn treatment, SARS CoV-mRNA-Vaccine, beberapa vaksin yang baru ditemukan, statusya discovered dan akan masuk pada fase uji selanjutnya. Rata-rata mereka semua direncanakan untuk masuk uji preklinis dan klinis di bulan Februari/Maret 2020.
Semoga bermanfaat, perkembangan Covid19 akan dipantau terus dan swamedikasi tetap diterapkan sebagai antisipasi pertama dalam perlindungan diri.
Penulis: Nurul Zhikra
Editor: Renilda Pratiwi Yolandini