email : oerban.com@gmail.com

31.4 C
Jambi City
Tuesday, May 20, 2025
- Advertisement -

Wujudkan Swasembada Pangan, Sinergi UPT Kementan Dorong Percepatan LTT Jambi

Populer

Tebo, Oerban.com – Kementerian Pertanian (Kementan) terus berkomitmen mewujudkan swasembada pangan Indonesia melalui berbagai strategi, salah satunya percepatan Luas Tambah Tanam (LTT) di berbagai wilayah.

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menargetkan optimalisasi penanaman pada dua juta hektare lahan rawa, terdiri atas satu juta hektare lahan rawa mineral dan satu juta hektare lahan rawa tadah hujan. Dalam berbagai kesempatan, Mentan Amran menegaskan bahwa keberhasilan program ini sangat bergantung pada peran aktif penyuluh pertanian dan sinergi yang solid dengan pemerintah daerah.

“Peran penyuluh pertanian sangat penting dalam mempercepat pencapaian swasembada pangan. Pemerintah daerah dan penyuluh harus bersinergi melalui adopsi teknologi dan peningkatan kapasitas SDM pertanian,” tegas Mentan Amran.

Baca juga  Bapeltan Jambi dan Pemprov Jambi Siap Gelar dan Sukseskan Hari Krida Pertanian (HKP) Provinsi Jambi ke-50 2022

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Idha Widi Arsanti menyatakan pihaknya terus berupaya meningkatkan kompetensi penyuluh melalui pelatihan dan pendampingan intensif. Salah satu inisiatif yang diluncurkan adalah aplikasi GALUH LTT (Gerakan Penyuluh Mendorong Luas Tambah Tanam) untuk mempercepat pelaporan LTT secara digital dan tepat waktu.

“Penyuluh diharapkan fokus mengawal LTT dan peningkatan Indeks Pertanaman (IP). Aplikasi GALUH LTT akan menjadi alat pelaporan harian yang efektif dan efisien,” ujar Santi.

Menindaklanjuti hal tersebut, Polbangtan Bogor dan Bapeltan Jambi selaku PJ Provinsi Jambi bersinergi melakukan rapat koordinasi E-Pusluh dan Data Luas Tambah Tanam di Kabupaten Tebo. Hal ini bertujuan meningkatkan dan mendongkrak swasembada pangan serta memperluas tambah tanam di Kabupaten Tebo sesuai laporan yang disampaikan.

Baca juga  IKUTI OUTBOND CHARACTER BUILDING, PEGAWAI BAPELTAN JAMBI SIAP SONGSONG 2020

Dr. Yoyon, selaku Direktur Polbangtan, menyampaikan bahwa penyuluh pertanian harus mendapatkan hak yang sama. “Jangan takut dan selalu tingkatkan kompetensi. Kuncinya adalah semangat dalam meningkatkan kinerja,” ujarnya.

Selain itu, ia mengatakan terdapat dua Brigade Pangan (BP) di Kabupaten Tebo, yaitu BP Agro Muda dan Puding Sepakat, yang menggarap lahan seluas 197 hektare dan 110 hektare. Harapannya, Brigade Pangan ini dapat mendorong swasembada pangan untuk Indonesia. Keberadaan E-Pusluh juga diharapkan memudahkan pelaporan penyuluh sekaligus mendukung langsung kinerja Brigade Pangan.

Wakil Bupati Tebo, Nazar Efendi, S.E., M.Si., dalam sambutan sekaligus membuka kegiatan, menyatakan bahwa penyuluh adalah ujung tombak kemajuan pertanian. “Bukan hanya penyuluh, tetapi semua unsur mulai dari kepala desa, camat, harus berperan aktif dan bertanggung jawab dalam pembangunan pertanian. Saya optimis kita dapat mencapai swasembada pangan secepatnya karena semua pihak turut berkontribusi. Apalagi, petani milenial kini semakin tumbuh dan menggebrak sektor pertanian.”

Baca juga  Monitoring Pengawalan Brigade Pangan di Jambi oleh Tim Irjen Kementan

“Pertanian adalah masa depan bangsa. Kalau bukan generasi muda, siapa lagi? Ayo dukung petani milenial dan Brigade Pangan yang dibentuk untuk memperkuat pertanian Indonesia dalam mewujudkan swasembada pangan,” tegas Nazar. (*)

Editor: Ainun Afifah

- Advertisement -

Artikel Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru