Penulis: Ghina Syauqila
Sahabat, pada artikel sebelumnya yang dapat Sahabat baca di sini (6 Tips Public Speaking untuk Kamu yang Bertekad Belajar Bicara di Depan Umum (Bagian 1)), kita sudah membahas salah satu tips untuk belajar public speaking, yaitu aktif di kelas.
Nah, apa lagi sih, tips belajar public speaking yang bisa Sahabat coba? Yuk, kita bahas
Aktif Berorganisasi atau Berkomunitas
Apakah Sahabat merupakan seorang siswa atau mahasiswa yang aktif berorganisasi? Organisasi atau komunitas apa saja yang pernah Sahabat ikuti? Kalau Sahabat merupakan seorang organisator atau aktif berkomunitas selamat! Itu berarti Sahabat telah memiliki satu support system untuk belajar public speaking!
Yup, organisasi dan komunitas selalu erat kaitannya dengan public speaking. Coba tanya pada orang-orang yang aktif berorganisasi dan berkomunitas, dari mana mereka belajar public speaking? Pasti salah satu tempat mereka menempa keterampilan public speaking adalah melalui berorganisasi dan berkomunitas!
Mengapa harus berorganisasi dan berkomunitas, sih? Karena organisasi atau komunitas adalah ‘sekolah’ untuk menempa soft skill yang barangkali tidak kita dapatkan seutuhnya dari bangku kelas semata! Di organisasi atau komunitas, kita mendapat fasilitas ‘paket lengkap’ soft skill, mulai dari kepemimpinan, manajemen diri, manajemen tim, manajemen waktu, komuni-kasi, kerja sama dalam kelompok, keterampilan interpersonal, manajemen konflik, problem solving, networking, daya kreativitas, daya juang, public speaking, dan masih banyak lagi soft skill yang dapat diasah dengan syarat ‘kita mau’ atau ‘punya kemauan’!
Organisasi atau komunitas juga menjadi ‘ladang’ orang-orang keren yang jago public speaking, sehingga kita bisa belajar langsung dari mereka. Di organisasi atau komunitas, kita juga langsung bisa ‘praktek lapangan’ secara langsung melalui program kerja atau kegiatan-kegiatan yang ada.
Ayo, pastikan kamu menjadi salah satu bagian dari organisasi atau komunitas secara aktif ya, Sahabat!
Aktif Di Forum Diskusi Manapun
Sahabat, ‘sekadar bergabung’ dengan organisasi atau komunitas saja belum dapat men-jamin kita untuk piawai public speaking—iya, kalau hanya sekadar bergabung, terus ikut-ikutan, tapi nggak mau praktek, ya nggak bisa juga, kan? Hehe. Apalagi kalau jadi anggota organisasi atau komunitas yang kabur-kaburan, haduh, kapan belajar dan prakteknya kalau kayak gitu? Hihi. Nah, Sahabat, tidak hanya organisasi dan komunitas saja yang selalu mena-warkan forum diskusi—dalam rapat, misalnya—tapi kelas, webinar, atau kursus pun saat ini selalu didesain secara interaktif antara pendidik (yang memberikan materi atau ilmu) dengan peserta didik. Hal ini untuk memudahkan kita memperoleh insight (wawasan) yang tak hanya berupa insight tentang materi yang diajarkan, namun juga mengelola soft skill yang disebut pada tips kedua.
Sebenarnya semakin banyak frekuensi kita hadir di forum diskusi, akan semakin besar pengaruhnya untuk membantu kita belajar public speaking, loh. Walaupun mungkin kita tak ikut bicara, bertanya, atau berpendapat, dan mungkin hanya semata-mata mendengarkan dengan baik interaksi orang satu dengan orang lainnya atau pendapat-pendapat yang mereka utarakan, secara tidak langsung kita bisa belajar menata bahasa yang baik dan teratur dalam berbicara.
Nah, Sahabat, itulah beberapa dari tujuh tips public speaking yang baru kita bahas. Untuk empat tips lainnya, dapat Sahabat baca di sini (6 Tips Public Speaking untuk Kamu yang Bertekad Belajar Bicara di Depan Umum! (Bagian 3)) ya.
