Jambi, oerban.com – Senjata tembakan gas air mata serta water Canon yang di digunakan oleh pihak kepolisian untuk membubarkan massa aksi yang di galangi oleh aliansi mahasiswa jambi bergerak berhasil menghalau paksa mahasiswa serta menumbangkan 17 mahasiswa aksi baik laki laki maupun perempuan pada selasa 24 September 2019 pukul 13.45.
Adapun rincian korban sebagai berikut:
Korban Luka dan gas air mata
Unja: L= 4. P= 8 Jumlah 12
Uin : L= 1. P= 1 Jumlah 2
Unbari : L= 1. P= 2Jumlah 3
Jumlah keseluruhan 17 Korban yang alhamdullilah 15 di Rs Raden mataher sudah pulang. Dan 1 yang di DKT sudah membaik (sumber: aliansi mahasiswa jambi bergerak).
Tindakan sekonyong-konyong oleh pihak kepolisian membuat gelombang barisan mahasiswa kacau hingga mahasiswa berhamburan menyelamatkan diri keluar dari depan gedung DPRD menuju lapangan terbuka depan kantor gubernur Jambi.
Akibat tindakan itu , masing masing korlap melakukan pemeriksaan dan menenangkan massa aksi. Tak lama setelah itu berdatangan lah ketua DPRD provinsi jambi diserta wakapolda jambi menemui mahasiswa di lapangan depan kantor gubernur Jambi.
Salah seorang korlap aksi menanyakan sikap kepolisian yang tidak sesuai prosedur dalam menembakkan gas air mata dan water Canon” kenapa itu ditembak kan tidak ke atas melainkan langsung menuju ke bawah yang ada mengenai mahasiswa langsung’ tak lama itu maka Wakapolda Jambi Brigjen polisi Charles Bonardo Sanatua Nasution meminta maaf “saya atas nama Polri meminta maaf atas perbuatan oknum yang tidak sesuai sop itu, saya juga memahami apa yang adik adik rasakan karena saya ini orang tua adik adik juga,” tak lama kemudian seorang mahasiswa menyahut” supaya kejadian ini tidak terulang kembali, dimohon transparansi oknum yang melakukan itu serta pemberian sanksi untuk di beritakan ke publik” menanggapi itu wakapolda menyatakan ” baik akan di periksa serta berjanji ini tidak akan terulang kembali”.
Adapun aksi demonstrasi ini diakhiri dengan pernyataan sikap secara langsung dan tanda tangan oleh gubernur Jambi beserta ketua DPRD provinsi Jambi yang mana menyetujui dan menerima segala tuntutan aksi disertai janji akan merealisasikannya.
Penulis: Muhammad Azim
Editor : Renilda Pratiwi Yolandini
