Latakia, Oerban.com – Sebuah pesawat angkut Rusia jatuh di Suriah menewaskan 39 orang di dalamnya kementerian pertahanan mengatakan bahwa pesawat tersebut dilaporkan tidak ditembak jatuh.
Pesawat Antonov-26 jatuh di pangkalan udara Khmeimim Rusia di provinsi Latakia pada hari Selasa, demikian laporan media setempat.
Informasi awal menunjukkan bahwa kecelakaan mungkin disebabkan oleh kesalahan teknis. Pesawat tersebut menabrak tanah setinggi 500 meter dari landasan pacu, kata pejabat kementerian.
Tiga puluh tiga penumpang dan enam awak kapal berada di pesawat saat turun sekitar pukul 03:00 waktu Moskow (pukul 12: 00GMT). Semua orang yang berada di kapal adalah personil militer Rusia.
Pangkalan udara Khmeimim adalah situs utama untuk kampanye militer Rusia di Suriah. Pesawat tersebut kabarnya tidak mendapat kecaman.
“Tidak ada yang selamat,” kata pernyataan kementerian pertahanan. “Menurut laporan dari tempat kejadian, tidak ada api yang dikirim ke pesawat.”
Kantor berita Rusia mengutip kementerian pertahanan mengatakan bahwa insiden tersebut secara mengejutkan meningkatkan jumlah korban tewas dari operasi Suriah, Kremlin.
Jajak pendapat mengindikasikan sebagian besar warga Rusia mendukung intervensi Suriah. Namun Dmitry Gudkov, mantan anggota parlemen dan anggota oposisi anti-Putin, mengatakan bahwa Kremlin memiliki pertanyaan untuk dijawab mengenai kampanye tersebut.
“Bagaimana penarikan pasukan terlihat sekarang? Demi apa orang-orang ini sekarat? Kapan perang tak berujung ini berakhir? “Kata Gudkov di media sosial.
(sumber : aljazeera.com)
