email : [email protected]

30 C
Jambi City
Jumat, Maret 29, 2024
- Advertisement -

BAPELTAN JAMBI TOTALITAS DALAM SOSIALISASI KOSTRATANI KE BPP

Populer

Muaro Jambi, Oerban.com – Sejak awal dicanangkannya kostratani sebagai progam utama kementrian pertanian yang mana Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) sebagai pusat komando pertanian di tingkat kecamatan mendorong semua UPT dibawah Kementrian Pertanian bergerak untuk mensosialisasikan secara masif. Bapeltan Jambi sebagai salah satu UPT dibawah Badan Pengembangan dan Penyuluhan SDM Pertanian ikut mensosialisasikan secara totalitas Kostratani ke daerah-daerah binaannya karena mengingat progam ini bertujuan untuk mempercepat pembangunan pertanian di tingkat kecamatan. (28/08)

Syahrul Yasin Limpo (SYL) dalam kesempatan lain sering menyampaikan, “Kostratani adalah pusat kegiatan pembangunan pertanian tingkat Kecamatan yang merupakan optimalisasi tugas, fungsi dan peran Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) dengan memanfaatkan IT dalam mewujudkan kedaulatan pangan nasional.”

Untuk itu, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), Kementerian Pertanian, Dedi Nursyamsi mengungkapkan semua UPT (Unit Pelaksana Teknis) di bawah Kementan harus bergerak mendorong dan melakukan sosialisasi sekaligus memperkuat peran Kostratani. “Setiap UPT Kementan harus bergerak cepat mensosialisasikan agar BPP segera bertransformasi menjadi BPP Kostratani” ujar Dedi.

Menindaklanjuti arahan Kepada Badan SDM, Bapeltan Jambi langsung totalitas dalam melaksanakan sosialisasi kostratani ke BPP, salah satunya melalui virtual atau video conference. Pada hari Kamis, 27 Agustus 2020 bertempat di Agricultural Operation Room (AOR) Bapeltan Jambi melaksanakan sosialisai kostratani dengan BPP di Kabupaten Tanjung Jabung Barat dan Kota Jambi secara virtual.

Dalam sosialisasi ini hadir Kepala Bapeltan Jambi yang menyampaikan  pesan bahwa semua BPP di wilayah binaan Bapeltan Jambi harus sudah terkoneksi dengan AWR Kementerian Pertanian sebelum tanggal 1 September 2020. Selain itu di video konferensi ini juga dilaksanakan pendampingan dalam mengoneksikan BPP ke AWR dengan cara menginput data pertanian di sistem laporan utama Kementan. Dan pada hari yang sama 13 BPP di Kabupaten Tanjung Jabung Barat sudah terkoneksi dengan AWR kementrian pertanian. Dengan telah disosialisasikannya Kostratani ini diharapkan BPP mampu berperan aktif sebagai pusat pembelajaran pengembangan pertanian dan pelayanan masyarakat di wilayah Kecamatan

Baca juga  Hadapi Krisis Energi Kementan “ Road To Renewable Energy” Manfaatkan Limbah Kelapa Sawit Menjadi Briket

Penulis: Taufiqurrahman
Editor: Renilda PY

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -

Artikel Lainnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru