Kota Jambi, Oerban.com – Sahabat, tahukah kamu, sisa konsumsi yang biasanya langsung kita buang ke dalam tong sampah ternyata masih bisa kita olah dan kita gunakan dan mendatangkan banyak manfaat. Sisa konsumsi ini dapat diolah menjadi pembersih organik. Jadi Eco enzyme adalah hasil dari pembusukan limbah dapur organik seperti ampas atau kulit buah dan sayuran, gula (gula coklat, gula merah, atau gula tebu), dan air. Dilansir dari zerowaste.id, eco enzyme ini nantinya memiliki warna coklat gelap dengan aroma fermentasi asam manis yang kuat.
Eco enzyme dapat menjadi cairan serbaguna yang digunakan pada rumah tangga, pertanian, dan juga peternakan. Ia mempercepat reaksi bio-kimia di alam untuk menghasilkan enzim yang berguna menggunakan sampah buah atau sayuran. Enzim dari “sampah” ini adalah salah satu cara manajemen sampah yang memanfaatkan sisa-sisa dapur untuk sesuatu yang sangat bermanfaat. Cairan eco enzyme ini bisa digunakan untuk pembersih rumah maupun sebagai pupuk alami dan pestisida yang efektif.
Manfaat-manfaat yang diperoleh ketika kita membuat eco enzyme sendiri di rumah:
Hemat
Karena kita menggunakan bahan alami dari sisa konsumsi ini membuat sahabat tidak perlu lagi membeli produk pembersih
Penyaring Udara
Pada proses pembuatan eco enzyme ini, secara tidak langsung membantu membersihkan udara.
Mengurangi Polusi
Gas metana yang dihasilkan membantu mengurangi pemanasan global dengan menangkap 21 kali lebih banyak panas daripada karbo dioksida.
Cairan Pembersih Serbaguna
Cairan yang telah jadi bisa digunakan untuk membersihkan baju, bahkan untuk mencuci sayur dan buah.
Pupuk Tanaman
Selain untuk bersih-bersih, eco enzyme juga bisa digunakan untuk pupuk tanaman karena ia bisa menyuburkan tanah dan tanaman, menghilangkan hama, dan meningkatkan kualitas dan rasa buah dan sayuran. Sahabat bisa mencampurkan 30 ml eco enzyme ke dalam 2 liter air. Kemudian, masukkan campuran larutan air dan eco enzyme ini ke dalam botol semprot. Semprotkan ke tanah di sekitar tanaman atau langsung ke tanaman jika ia terkontaminasi oleh hama, namun hindari menggunakan 100 persen larutan eco enzyme ke tanah atau tanaman. Hal ini akan membuat tanah menjadi asam dan bahkan bisa “membakar” tanaman dari dalam.
Pengusir Hama
Cairan ini juga bisa sahabat gunakan untuk mengusir hama seperti kecoa, semut, lalat, nyamuk, dan serangga lainnya.
Melestarikan Lingkungan
Penggunaan cairan organik sebagai larutan pembersih alami turut membantu menjaga lingkungan. Para ahli mengklaim, 1 liter larutan cairan organik ini bisa membersihkan hingga 1000 liter air sungai yang tercemar.
Editor : Renilda Pratiwi Yolandini