email : [email protected]

23.8 C
Jambi City
Jumat, April 19, 2024
- Advertisement -

Fraksi NasDem Tegaskan Tolak Rencana Kenaikan Pajak

Populer

Jakarta, Oerban.com – Fraksi NasDem DPR RI menolak rencana Kementerian Keuangan menaikan tarif pajak dan mengenakan pajak atas sembako.

Ketua Fraksi NasDem DPR RI, Ahmad M Ali menegaskan sikap itu dalam keterangan tertulisnya pada Minggu (13/6). Ali menyebutkan bahwa Fraksi NasDem solid menentang rencana kementerian di bawah Sri Mulyani tersebut.

Menurut anggota Komisi III DPR RI ini, rencana Sri Mulyani menaikan tarif pajak akan menambah beban bagi masyarakat. Ali menegaskan, menaikan tarif pajak di tengah situasi ekonomi yang belum normal justru akan berdampak negatif bagi ekonomi Indonesia keseluruhan.

“Fraksi NasDem DPR menolak rencana usulan Menkeu soal kenaikan tarif pajak itu. Kami akan perjuangkan ini jika rencana demikian benar-benar diusulkan ke DPR. Dari awal kami tegaskan itu,” ujarnya.

Ahmad Ali yang juga Wakil Ketua Umum DPP Partai NasDem kembali menegaskan sikap Fraksi NasDem yang disampaikan di DPR beberpa waktu lalu bahwa  penerimaan pajak masih bisa digenjot dengan cara selain menaikan tarifnya.

“Harga komoditas di internasional juga sudah mulai membaik. Penerimaan dari sisi pabean juga menunjukan trend positif. Jadi pilihan menaikan tarif itu pilihan potong kompas semata,” ujarnya.

Legislator NasDem dari dapil Sulawesi Tengah itu menjelaskan perbaikan regulasi yang menjadi penopang untuk menaikan pendapatan dari pajak perlu dilakukan. Walau demikian regulasi yang dimaksud bukanlah menaikan tarif pajak. Melainkan regulasi untuk menaikkan kepatuhan wajib pajak, kemudahan pemungutan dan laporan pajak, serta kecepatan pembayaran oleh para wajib pajak.

“Perbaikan regulasi itu untuk menaikkan kepatuhan dan kemudahan menunaikan pajak. Sangat tidak bijak menaikan tarif pajak di saat masyarakat sedang berjuang keras untuk mempertahankan sumber dan nilai pendapatannya. Nilai pendapatan yang berkurang karena naiknya tarif pajak, justru akan mengurangi belanja masyarakat,” ungkapnya.

Baca juga  Sambut Baik Wacana Poros Partai Islam, PBB Siap Aktif Dalam Pertemuan Lanjutan

Menurut Ali, Kementerian Keuangan perlu mengkaji lebih matang sumber-sumber pendapatan negara untuk pembiayaan APBN tanpa harus menaikan tarif pajak. Dari sisi produksi nasional, Kemenkeu juga diminta untuk mencari jalan agar terus dapat dipacu. Neraca perdagangan luar negeri harus terus didorong untuk menghasilkan surplus.

“Jangan seolah-olah soal pendapatan negara ini adalah champion-nya Kemenkeu sendiri. Jadi yang dipikirkan hanya menaikkan tarif pajak. Duduk dan kerja samalah dengan kementerian lain sehingga bisa juga meraup pendapatan dari upaya mendorong surplus perdagangan luar negeri dan usaha lainnya,” jelasnya.

Ahmad Ali berharap Menteri Keuangan berpikir lebih strategis dan kreatif sehingga tidak menjadi beban bagi pemerintahan saat ini.

“Jangan naikkan tarif pajak yang membebani masyarakat banyak yang justru menjadi basis dukungan bagi pemerintah,” pungkasnya.

Editor: Renilda Pratiwi Yolandini

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -

Artikel Lainnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru