Kota Jambi, Oerban.com – Paguyuban KSE Universitas Jambi (PKSE Unja) sukses menggelar kegiatan Gebyar KSE Mengajar 2025 pada Senin, (2/6/2025), bertempat di SMP Negeri 7 Kota Jambi.
Kegiatan ini melibatkan 32 orang beswan KSE Unja, 2 orang perwakilan pihak sekolah, serta 56 siswa-siswi SMP Negeri 7 Kota Jambi.
Melalui kegiatan bertajuk “Power Up Positivity: Teman Baik, Gadget Cerdas, Bumi Sehat”, para penerima beasiswa Karya Salemba Empat (KSE) hadir untuk membagikan ilmu dan inspirasi kepada siswa-siswi tingkat SMP yang dianggap sedang berada pada masa transisi penting dalam pembentukan karakter.
Acara dibuka secara resmi oleh Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMP Negeri 7 Kota Jambi, Alfiandi, S.Pd., M.Pd., yang mengapresiasi inisiatif kegiatan ini. Rangkaian pembukaan meliputi pembacaan Ummul Quran, sambutan panitia dan pihak sekolah, menyanyikan lagu Indonesia Raya serta Mars KSE, dan ditutup dengan doa bersama.

Ketua Umum PKSE UNJA, Yoga Fadhlih Sarwono, berharap kegiatan ini melahirkan generasi muda yang peduli lingkungan, melek teknologi, dan menghargai perbedaan.
“Saya berharap kegiatan ini menjadi langkah konkret untuk membentuk generasi muda yang peduli terhadap lingkungan, bijak dalam menggunakan teknologi, dan mampu menghargai perbedaan,” ujar Yoga.
Arta Katifah, Ketua Pelaksana KSE Mengajar 2025, turut menyampaikan terima kasih kepada pihak sekolah dan seluruh peserta yang telah berpartisipasi.
Materi utama kegiatan disampaikan oleh Nissa Sahanoya, salah satu beswan PKSE Unja, yang mengangkat pentingnya membangun hubungan sosial yang sehat, menggunakan gadget secara bijak, serta menjaga kelestarian lingkungan. Sesi dilanjutkan dengan diskusi, tanya jawab, serta games edukatif berupa pembuatan mind mapping secara berkelompok.
Kegiatan ditutup dengan penyerahan sertifikat kepada pihak sekolah, pembagian doorprize, dan sesi dokumentasi bersama sebagai bentuk apresiasi dan kenangan.
KSE Mengajar 2025 diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi siswa-siswi SMP Negeri 7 Kota Jambi dalam membentuk karakter yang lebih baik ke depannya.
Editor: Ainun Afifah