Oleh: Ihwang Syaputra
Oerban.com – Di Indonesia, gelar akademik masih menjadi kebanggaan dan kerap dijadikan tolok ukur dalam dunia kerja. Banyak perusahaan yang menjadikan gelar sebagai syarat utama dalam rekrutmen, seolah-olah ia menjadi jaminan atas kompetensi seseorang. Namun, realitas di lapangan menunjukkan bahwa gelar saja tidak cukup untuk memastikan seseorang mampu bekerja secara profesional.
Faktanya, tak sedikit individu yang memiliki gelar tinggi tetapi minim keterampilan. Mereka sekadar mengejar titel tanpa benar-benar menguasai bidang yang digeluti. Padahal, yang seharusnya menjadi perhatian utama adalah bagaimana seseorang memiliki kemampuan yang matang dalam bidang tertentu, baik yang sesuai dengan gelarnya maupun bidang lain yang ditekuni secara mendalam.
Namun, bukan berarti gelar harus dikesampingkan sepenuhnya. Jika seseorang telah menempuh pendidikan tinggi, maka sepatutnya ia mengimbanginya dengan keterampilan yang relevan. Sebaliknya, bagi mereka yang belum atau tidak memiliki gelar, keterampilan dalam satu bidang yang dikuasai dengan baik sudah cukup untuk berkontribusi dan memberikan manfaat bagi masyarakat.
Selain gelar dan skill, ada satu aspek lain yang tak kalah penting, yaitu relasi. Banyak kasus di mana seseorang memiliki gelar dan keterampilan mumpuni, tetapi tetap kesulitan mendapatkan pekerjaan karena kurangnya jaringan. Di sisi lain, mereka yang memiliki koneksi luas sering kali lebih mudah mengakses peluang, bahkan meskipun kompetensinya masih bisa dipertanyakan.
Oleh karena itu, jika ingin sukses dan bermanfaat bagi umat, tiga hal ini perlu diperhatikan: memiliki gelar yang sepadan dengan keahlian, menguasai keterampilan secara mendalam, serta membangun relasi yang luas. Ketiganya harus berjalan seimbang karena, tanpa salah satunya, perjalanan dalam berkarier dan berkontribusi bagi masyarakat bisa menjadi lebih sulit.
Pada akhirnya, yang paling penting bukanlah sekadar titel atau keahlian, melainkan bagaimana seseorang mampu memberikan manfaat dengan apa yang dimilikinya. Gelar, skill, dan relasi adalah kombinasi yang bisa membuka banyak pintu kesempatan, asal digunakan dengan niat yang benar dan usaha yang maksimal. (*)
Editor: Ainun Afifah