email : [email protected]

28.6 C
Jambi City
Sunday, November 10, 2024
- Advertisement -

INDONESIA CATAT PRESTASI TERBAIK, RAIH 13 EMAS DI ASC KE – 12

Populer

Bangkok, Oerban.com – Delegasi Indonesia memperoleh prestasi menggembirakan pada Asean Skills Competiition (ASC) yang diselenggarakan di Thailand sejak 31 Agustus hingga 2 September 2018. Menurut Satrio, Indonesia mencatat prestasi terbaik dilihat dari perolehan nilai rata-rata. Namun, perolehan medali Thailand lebih banyak karena mereka mengikuti semua kejuruan yang dilombakan.

“Rata-rata nilai yang diperoleh oleh tim Indonesia lebih tinggi dari Thailand sebagai juara umum. Kita memperoleh 717,66 dengan 44 peserta di 22 kejuruan, sedangkan Thailand memperoleh nilai 707, 81 dengan 52 peserta di 26 kejuruan,” ujarnya.

Rabu, (05/09/2018) Ketua Delegasi Asean Skills Competiition (ASC), Direktur Jendral Binalattas Kementerian Ketenagakerjaan, Bambang Satrio Lelono dalam pernyataan tertulisnya menyebutkan bahwa “Indonesia meraih 13 emas, 6 perak, 8 perunggu dan 7 diploma. Ini adalah hasil maksimal yang mampu dipersembanhkan putra putri terbaik Indonesia, meski dalam berbagai hal masih perlu mendapatkan perbaikan lagi”

Pada ajang ASC ke-12 ini, tuan ruman rumah Thailand menjadi juara umum dengan meraih 16 emas, 4 perak, 3 perunggu, dan 13 diploma. Sementara itu, Indonesia menduduki peringkat kedua, sedangkan peringkat ketga diraih Vietnam, dan Malaysia menduduki peringkat keempat.

“Fashion Techonology selalu memperoleh medali sejak ASC 2006 dalam 7 kali perhelatan. Alhamdulillah tahun ini kita bisa mempersembahkan medali emas dan perak,” ungkap syukur Nathanel Suryadi, Tenaga Ahli di kejuruan Fashion Technology. Dua anak binaannya mempersembahkan emas dan perak.

“Tugas ini tidak hanya berhenti di sini. Kesuksesan ini harus di bawah ke tanah air dengan aksi nyata. Implementasi standar keahlian yang dilombakan ASC, seharusnya diterapkan di lembaga-lembaga pelatihan di Indonesia,” pesan Nathan.

Monitoring dan evaluasi menjadi kewajiban setiap tahunnya, agar terjadi perubahan standar keahlian/keterampilan. Dengan demikian, semakin banyak masyarakat Indonesia yang memiliki standar keahlian level ASEAN. Sebagaimana di lansir dari Kompas.com (IRA)

Baca juga  Pertemuan dengan ASEAN-BAC Malaysia, Menko Airlangga Tekankan Intraoperabilitas dan Konektivitas Antar Negara ASEAN

- Advertisement -

Artikel Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru