3. Anti-bakteri, anti iritasi dan anti jamur
Semua madu bersifat antibakteri karena lebah menambahkan enzim yang membuat hidrogen peroksida. Dan minuman bermanfaat serta berkhasiat ini juga merupakan minuman yang diyakini anti iritasi dan juga anti jamur. Inilah mengapa madu sangat di anjurkan dalam mengobati banyak permasalahan di dalam tubuh.
4. Meningkatkan Stamina
Tahukah anda bahwa para Atlet Olimpiade kuno akan makan madu dan buah ara kering untuk meningkatkan penampilan mereka. Ini sekarang telah diverifikasi dengan studi modern, menunjukkan bahwa ini lebih unggul dalam mempertahankan kadar glikogen dan memperbaiki waktu pemulihan daripada pemanis lainnya. Dan madu memang mengandung beberapa zat penting untuk meningkatkan stamina tubuh.
5. Mengurangi Batuk dan Iritasi Tenggorokan
Ini membantu dengan adanya masalah batuk, terutama madu soba. Dalam sebuah penelitian terhadap 105 anak-anak, satu dosis madu soba sama efektifnya dengan dosis dekstrometorfan tunggal dalam mengurangi batuk malam hari dan membiarkan tidur yang nyenyak. Bahkan anti iritasi dan anti bakteri yang dimiliki madu bisa mengatasi masalah iritasi tenggorokan yang kerap kali melanda anak-anak dan orang dewasa.
6. Elemen Madu
Madu telah digunakan dalam pengobatan Ayurvedic di India setidaknya 4000 tahun dan dianggap mempengaruhi ketiganya dari ketidakitifan materi primitif secara positif. Hal ini juga dikatakan bermanfaat dalam memperbaiki penglihatan, penurunan berat badan, penyembuhan impotensi dan ejakulasi dini, gangguan saluran kemih, asma bronkial, diare, dan mual.
Madu disebut “Yogavahi” karena memiliki kualitas penetrasi jaringan terdalam tubuh. Saat madu digunakan dengan sediaan herbal lainnya, madu ini meningkatkan kualitas obat dari sediaan tersebut dan juga membantu mereka mencapai jaringan yang lebih dalam. Bahkan dalam islam sendiri pengobatan menggunakan madu sudah dikenal dan dianjurkan oleh nabi.