email : [email protected]

33.4 C
Jambi City
Rabu, April 24, 2024
- Advertisement -

Petani Milenial Asal Aceh Ini Selalu Haus Akan Teknologi dan Inovasi Pertanian

Populer

Banda Aceh, Oerban.com – Geliat regenerasi petani semakin terlihat di berbagai penjuru. Kiprah generasi muda dalam perkembangan sektor pertanian terus menunjukkan arah positif. Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan bahwa Indonesia memerlukan pertanian yang modern, terutama mengubah manajemen usaha yang berada di tangan milenial bangsa.

“Transformasi mau tidak mau akan mengubah cara kita menjalani manajemen usaha pertanian, baik dari sisi kualitas maupun kuantitas. Saya yakin ditangan generasi muda, pembangunan pertanian akan lebih mudah dicapai, ujar Mentan.

Salah satu Provinsi yang terus mengobarkan semangat generasi muda di sektor pertanian adalah Provinsi Aceh yang juga merupakan salah satu wilayah kerja Balai Pelatihan Pertanian (Bapeltan) Jambi dalam pengembangan petani milenial. Irwansyah, sosok petani milenial dari Aceh Tamiang selalu haus akan teknologi dan inovasi. Keilmuan yang diperolehnya secara sukarela dan swadaya dibagikan. Bahkan mengabdikan diri menjadi penyuluh swadaya. Saat ini dirinya tengah mendampingi petani yang memiliki lahan seluas 0.5 hektare dengan beberapa perlakuan organik di desa Muka Sungai Kuruk, Seruway, Kabupaten Aceh Tamiang.

“Saya ingin daerah Aceh Tamiang ini lebih maju lagi dengan teknologi inovasi pertanian organik,” tutur Irwansyah yang belum lama diganjar sebagai predikat Penyuluh Swadaya Teladan se-Aceh Tahun 2020 dan diberikan langsung oleh Bupati Aceh Tamiang, Mursil.
Irwansyah bersyukur dan sangat berterimakasih kepada Dinas Pertanian dan Perkebunan Aceh yang telah memilih dirinya sebagai penyuluh swadaya terbaik tingkat Aceh tahun 2020 dan mendapat hadiah laptop. “Laptop tersebut saya manfaatkan untuk membuat layanan dan diskusi serta menjual produk secara online”, tuturnya.

Haus akan inovasi membawanya juga untuk meneruskan pendidikan formal. Setelah ijazah paket C yang keluar Juli ini, dirinya berencana akan melanjutkan studi ke jenjang strata 1, untuk menjadi sarjana.

Baca juga  Gelar Pelatihan Teknis Bagi Penyuluh Pertanian, Bapeltan Jambi Kerjasama dengan Dinas TPHP Aceh Singkil

“Kuncinya hanya satu, kita harus menjalani semuanya dengan sabar dan tulus ikhlas semata hanya mengharapkan keridhaan Allah SWT,” tuturnya. Dirinya  mengajak petani milenial harus maju, mandiri dan modern tanpa mengharapkan bantuan pemerintah.
Hal ini sesuai dengan ajakan Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPPSDMP) yang menghimbau para generasi milenialuntuk dapat terjun langsung menjadi pelaku usaha tani. Ayo sebanyak banyaknya lahirkan petani milenial. Petani milenial yang ada juga bisa mengajak rekan rekannya agar terjun ke pertanian. Kalau ada 1000 petani milenial, mudah mudahan kita akan menghadapi pertanian yang lebih maju, ajak beliau.

Penulis: Wahyudi N

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -

Artikel Lainnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru