Muaro Jambi, oerban.com – Pada 20 November 2019, Balai Pelatihan Pertanian Jambi resmi menutup pelatihan Vokasi Mandor Panen Kebun Kelapa Sawit pada hari Selasa, 19/11/2019. Sebanyak 30 orang peserta pelatihan yang berasal dari Provinsi Jambi dan Sumatera Barat dinyatakan lulus setelah mengikuti pelatihan selama lima (5) hari dari tanggal 15 s.d. 19 November 2019 dan diberi kesempatan untuk mengikuti Sertifikasi Profesi Bagi Mandor Kebun Kelapa Sawit.
“Data yang diperoleh dari tim evaluasi menunjukkan bahwa semua peserta dinyatakan lulus dan diberi kesempatan untuk mengikuti sertifikasi profesi” Kata Kasi Penyelenggaraan Pelatihan Balai Pelatihan Pertanian Jambi, Elly Sarnis Pukesmawati.
Sertifikasi Mandor Kebun Kelapa Sawit akan dilaksanakan selama 4 hari, terhitung tanggal 20 s.d 23 November 2019 di Balai Pelatihan Pertanian Jambi. “Sertifikasi profesi ini merupakan bukti bahwa bapak sekalian mempunyai kompetensi yang diakui sebagai mandor kebun” tambah Elly Sarnis Pukesmawati yang didampingi oleh Koordinator Widyaiswara, M. Taufiqur Rohman.
“Kita mendatangkan langsung Asesor penilai yang akan berbincang-bincang (wawancara) dengan bapak-bapak sekalian, dan bapak-bapak harus mengeluarkan keahlian apa saja yang bapak miliki selama menjadi mandor sawit” ungkap M. Taufiqur Rohman saat diberi kesempatan berbicara.
Ada beberapa langkah yang harus dilewati oleh peserta sertifikasi profesi mandor panen kebun kelapa sawit. Selain telah memiliki sertifikasi lulus vokasi mandor panen, calon peserta juga harus melengkapi dokumen yang diperlukan untuk kebutuhan administrasi. “Di samping melengkapi persyaratan yang diminta, Bapak-Bapak sekalian diharapkan tetap jaga kesehatan dan menjalani proses demi proses dengan baik.” Tutur Taufik yang juga Ketua TUK Balai Pelatihan Pertanian Jambi ini.
Acara penutupan ini juga dihadiri oleh seluruh panitia Pelatihan Vokasi Mandor Panen Kebun Kelapa Sawit.
Penulis: Lilian Safitri
Editor : Renilda Pratiwi Yolandini
