email : [email protected]

30.4 C
Jambi City
Jumat, Mei 3, 2024
- Advertisement -

Uni Eropa Main Mata, Biarkan Turki Tangani Afghanistan Sendirian

Populer

Ankara, Oerban.com – Presiden Recep Tayyip Erdoğan menyatakan bahwa Turki telah memenuhi tanggung jawabnya dan mengharapkan negara-negara anggota UE untuk melakukan hal yang sama di tengah krisis yang sedang berlangsung di Afghanistan, saat ia meminta UEtersebut untuk mewujudkan semua persyaratan perjanjian 2016 dan memulai kembali negosiasi aksesi Turki dalam sebuah panggilan telepon dengan Presiden Dewan Eropa Charles Michel.

Erdogan mengatakan kepada Michel bahwa Turki, yang telah menampung lebih dari 5 juta pengungsi, tidak dapat menangani gelombang migran lainnya.

Dia juga mengatakan Turki telah menerima permintaan untuk menerima staf lokal Afghanistan yang bekerja untuk misi UE di Afghanistan, dan bahwa negara-negara anggota UE hanya membuka pintu mereka untuk sebagian kecil orang Afghanistan yang telah melayani mereka dan sekarang berada dalam posisi yang sulit. . Presiden mencatat bahwa UE tidak dapat mengharapkan Turki untuk melakukan tanggung jawab internasional dari negara lain.

Erdogan mengatakan kepada Michel bahwa Turki mengharapkan blok tersebut untuk memulai kembali proses aksesi negara itu, memperbarui kesepakatan Serikat Pabean dan mewujudkan semua persyaratan kesepakatan migran 18 Maret 2016.

Presiden mencatat bahwa Turki memprioritaskan evakuasi warganya dari Afghanistan, karena dia mengatakan Ankara juga telah menanggapi permintaan beberapa negara Eropa dalam hal ini karena tentara Turki telah mengerahkan upaya luar biasa untuk mengoperasikan bandara Kabul dengan cara yang tepat. Dia melanjutkan dengan mengatakan bahwa Ankara berharap transisi di Afghanistan berlangsung dengan lancar, karena dia menyoroti bahwa gelombang migrasi baru tidak akan terhindarkan jika tindakan pencegahan yang diperlukan tidak diambil. Erdogan mengatakan gelombang seperti itu akan menimbulkan tantangan besar bagi semua negara, dan bahwa perlu bagi aktor internasional untuk memberikan bantuan kepada rakyat Afghanistan di Afghanistan dan negara-negara tetangga, terutama di Iran.

Sementara itu, Michel juga mengatakan dia membahas perkembangan yang sedang berlangsung di Afghanistan, yang dia sebut sebagai “tantangan bersama bagi Turki dan UE,” dengan presiden Turki.

Hal ini berbeda dengan pemberitaan yang beredar ditanah air, seolah menyudutkan Turki karena menolak pengungsi asal Afghanistan. Padahal, pemerintahan Ankara telah memberikan akses kepada warga Afghanistan yang akan melintasi Turki menuju negara Eropa.

Sumber : Daily Sabah

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -

Artikel Lainnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru