Ciawi, Oerban.com – Dalam rangka menyusun arah kebijakan dan program kerja unggulan jangka pendek, menengah, dan panjang, Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) menggelar Rapat Pimpinan (RAPIM) Lingkup BPPSDMP pada Jumat (16/5/2025), bertempat di Aula Komplek Surya BBPMKP Ciawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Acara yang dimulai pukul 18.00 WIB ini dihadiri oleh para pejabat tinggi lingkup BPPSDMP, termasuk kepala pusat, direktur politeknik pembangunan pertanian (Polbangtan), dan pejabat struktural serta fungsional dari kantor pusat BPPSDMP.
Kepala BPPSDMP, Dr. Idha Widi Arsanti, SP, MP, membuka secara resmi RAPIM tersebut dan menyampaikan arahan strategis terkait penguatan peran SDM pertanian dalam mendukung target nasional swasembada pangan tahun 2025–2029.
“Penguatan kapasitas dan kompetensi SDM pertanian menjadi kunci untuk merealisasikan program strategis Kementerian Pertanian. RAPIM ini menjadi wadah untuk menyelaraskan langkah seluruh unit kerja BPPSDMP agar berkontribusi maksimal terhadap pencapaian swasembada pangan,” ujar Dr. Idha.
Turut hadir sebagai narasumber dalam RAPIM ini:
- Sekretaris Jenderal Kementerian Pertanian, yang menyampaikan paparan mengenai Kebijakan dan Program Strategis Kementerian Pertanian;
- Staf Khusus Menteri Pertanian Bidang Kebijakan Pertanian, yang membahas Peran SDM Pertanian dalam Mendukung Program Strategis;
- Direktur Polbangtan Bogor dan Yogyakarta–Magelang, yang memaparkan Progres 125 Pertanian Modern melalui Unit Bisnis BBM, Pengecer Pupuk, dan Koperasi Desa Merah Putih.
Rangkaian kegiatan diawali dengan registrasi peserta pada pukul 18.00 WIB, dilanjutkan sesi pembukaan, serta paparan kebijakan dan diskusi panel hingga pukul 22.00 WIB. Kegiatan berlangsung secara luring dengan menerapkan protokol efisiensi anggaran. Biaya perjalanan dinas dan akomodasi dibebankan kepada masing-masing peserta, sementara konsumsi ditanggung oleh panitia penyelenggara.
RAPIM BPPSDMP 2025 ini diharapkan menjadi titik tolak konsolidasi internal dalam memperkuat peran kelembagaan dan SDM pertanian nasional demi mendukung kemandirian pangan yang berkelanjutan. (*)
Editor: Ainun Afifah