Susahnya mencari uang hanya untuk membeli sebuah makanan. Perut jika tidak terisi akan menimbulkan sakit, hingga menjadi magh, ketingkat yang lebih parah menjadi magh kronis, hingga kemungkinan besar bisa meninggal, karena penyakit magh banyak yang menganggap sepele, namun mematikan.
Karena makanan itu wajib yang diisi dalam perut kita. “kan yang tidak ada uang bisa puasa setiap harinya”
Bisakah puasa setiap hari jika uang sepersenpun digenggam tidak ada?
Disunnahkan puasa berselang yaitu satu hari berpuasa dan satu hari selanjutnya tidak. Hal ini sesuai dengan hadist yang diriwiyatkan dari Abdullah bin Amr Al’-Ash, dimana Nabi Saw pernah bersabda kepadanya:
“berpuasalah satu hari dan berbukalah satu hari berikutnya. Yang demikian itu merupakan Puasa Dawud dan merupakan puasa yang baik. Kemudian aku berkata: sesungguh aku mampu melakukan lebih dari itu.” Maka Nabi pun menjawab: Tiada ada yang lebih baik dari pada itu” (Muttafaqun Alaih)
Lantas kenapa masih mubazir?
Teman-teman, lihatlah saudara-saudara kita begitu susahnya menahan lapar yang berkepanjangan,betapa sedihnya jika makanan yang sudah basi masih dikunyah, betapa sakitnya ketika kita hambur-hamburkan makanan, sedangkan saudara kita menanti untuk menerimanya. Bukankah itu adalah sifat yang sangat tidak disukai Allah.