Oleh: Habibullah*
Oerban.com — Dalam menjalani kehidupan, setiap manusia pasti menghadapi berbagai ujian, baik dalam bentuk kesulitan finansial, masalah rumah tangga, maupun cobaan lainnya. Namun, bagi orang-orang beriman, solusi utama dari segala permasalahan adalah kembali kepada Allah dengan kesabaran dan doa.
Sejarah mencatat banyak kisah keteguhan iman yang luar biasa. Salah satu contohnya adalah seorang sufi perempuan yang tidak pernah pergi ke pasar, namun selalu memiliki makanan yang cukup.
Kepercayaannya kepada Allah begitu tinggi sehingga rezekinya datang dari arah yang tidak disangka-sangka. Kisah ini mengajarkan bahwa keyakinan dan ibadah yang istiqomah akan menjadi jalan datangnya pertolongan Allah.
Dalam menghadapi ujian, kesabaran adalah kunci utama. Sering kali, seseorang diuji dalam hal yang tidak pernah terpikirkan sebelumnya.
Misalnya, dalam rumah tangga, pasangan yang awalnya terlihat sempurna sebelum menikah bisa saja menunjukkan sifat-sifat yang belum pernah tampak sebelumnya.
Hal ini mengingatkan kita bahwa manusia memiliki kekurangan, termasuk istri-istri Rasulullah yang juga pernah mengalami dinamika rumah tangga. Namun, mereka tetap menjadi teladan dalam kesabaran dan ketakwaan.
Tidak bisa dipungkiri bahwa setiap individu membutuhkan tempat untuk mencurahkan isi hati. Namun, berhati-hatilah dalam memilih kepada siapa kita bercerita.
Tidak semua orang bisa menjaga rahasia, bahkan ada yang justru menggunakan cerita kita untuk merendahkan atau menjelekkan. Oleh karena itu, solusi terbaik adalah memperbanyak doa dan berserah diri kepada Allah.
Keimanan yang kuat adalah hasil dari ibadah yang istiqomah. Orang yang dekat dengan Allah akan memiliki ketenangan dan kekuatan dalam menghadapi ujian hidup.
Mereka melihat kehidupan dengan pandangan yang lebih luas dan penuh hikmah. Sebagaimana hadis yang menyebutkan bahwa ketika seseorang telah mencapai kedekatan tertentu dengan Allah, maka segala perbuatannya akan dibimbing oleh-Nya.
Dengan demikian, ujian dalam hidup bukanlah sesuatu yang harus ditakuti, tetapi kesempatan untuk semakin mendekatkan diri kepada Allah.
Keteguhan iman, kesabaran, dan istiqomah dalam ibadah adalah kunci utama untuk menghadapi segala tantangan dengan ketenangan dan keyakinan penuh bahwa pertolongan Allah pasti akan datang.
*Penulis merupakan Aktivis Pergerakan
