email : [email protected]

26.7 C
Jambi City
Jumat, April 26, 2024
- Advertisement -

KLHK Tegaskan Jika Banjir Kalsel Disebabkan Oleh Anomali Cuaca

Populer

Banjarmasin, Oerban.com – Penyebab terjadinya banjir di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) masih menjadi perdebatan di kalangan masyarakat, beberapa informasi yang beredar mengenai susutnya lahan hutan diduga menjadi penyebab utama banjir besar tersebut.

Seperti organisasi Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) misalnya, organisasi tersebut mengatakan jika banjir yang terjadi di kalsel bukanlah semata-mata karena curah hujan tinggi, namun juga karena susutnya lahan hutan.

“Hasil pengamatan teman-teman Walhi di Kalimantan Selatan, hampir setengah dari daratan yang ada sudah di intervensi aktivitas ekstraktif, dan ini memberikan faktor besar sehingga kemudian terjadi banjir.” Kata koordinator kampanye Walhi Edo Rakhman dalam acara Mata Najwa Rabu (20/1) malam.

Dari laporan analisis Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), hutan alam Daerah Aliran Sungai (DAS) barito di Kalsel telah mengalami penyusutan sebesar 62,8 % selama periode 1990-2019. Penurunan terbesar ada pada periode 1990-2000 dengan persentasi angka sebanyak 55,5 %.

Kendati demikian, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar menegaskan jika banjir disebabkan oleh adanya anomali cuaca.

“Penyebab utamanya terjadi anomali cuaca dengan curah hujan sangat tinggi. Selama lima hari dari tanggal 9-13 Januari 2021, terjadi peningkatan 8-9 kali lipat curah hujan dari biasanya. Air yang masuk ke sungai Barito sebanyak 2,08 miliar m3 (normalnya 238 juta m3).” Ungkap Siti lewat akun twitternya pada Rabu (20/1).

“Ada simpang siur informasi, terlebih banyak data tidak valid yg sengaja dikeluarkan beberapa pihak. KLHK selaku pemegang mandat walidata pemantauan sumberdaya hutan, menjelaskan, penyebab banjir Kalsel anomali cuaca dan bukan soal luas hutan di DAS Barito wilayah Kalsel.” Tegasnya.

Selain itu menurut Siti, faktor lain yang menyebabkan banjir adalah beda tinggi antara hulu dan hilir yang sangat besar, sehingga suplai air dari hulu dengan volume yang sangat besar menyebabkan konsentrasi air berlangsung dengan cepat, hingga kemudian air menggenangi dataran banjir.

Baca juga  AKIBAT HUJAN DERAS KOTA SUNGAI PENUH TERENDAM BANJIR

Editor: Renilda P Yolandini

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -

Artikel Lainnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru