Oleh : Bilal Sultan
Kala itu..
sedariku terbimbing seruan-Mu Dari langkah antara maju dan beku Bangkit menjauhi silam berdebu
Kala itu..
Kau terseru hati yang bukan milikku Bukan kudratku karunia petunjuk hidayah-Mu Namun kusandarkan itu pada hadir-Mu Karena kuharap bimbing-Mu padaku
Kala itu..
Mulaku memikul jalan juang-Mu Namun rasa tak diterima seruanku Sia-sia rasa jeritku
Rasa termusuhi ku dalam dakwah-Mu
Kala itu..
Derita terhias sesal rasa kecewaku Terbayang silam rasa benalu Semangatku hilang rasa ku tak mampu
Kala itu..
Berseteru hati memutuskan langkahku Mundur menyerah atau terus melangkah Namun membisik hati kecilku
Terseru kembali kearah juang-Mu
Tuhan mantapkan hati dengan-Mu.. Hidup teguhkan semangat mula-Ku..
Ku yakin akan hadir-Mu.. Ku yakin akan bantuan-Mu.. Terteguh hati hadirkan ruh baru.. Membuka jalan kearah surga-Mu..