Kota Jambi, Oerban.com — Ratusan masyarakat Jambi dari berbagai organisasi dan komunitas turun ke jalan dalam aksi Aliansi Masyarakat Jambi Peduli Palestina di kawasan Tugu Juang, Jumat (17/10/2025) sore.
Aksi ini dimulai dengan longmarch dari Masjid Nurdin Hasanah menuju Tugu Juang Jambi. Massa membawa bendera Indonesia dan Palestina serta berbagai poster bertuliskan seruan kemanusiaan seperti “Lawan Genosida” dan “Free Palestine”.
Kegiatan berlangsung damai dan penuh semangat kebersamaan. Aksi diisi dengan lantunan nasyid, doa bersama, serta orasi dari para tokoh agama, mahasiswa, dan aktivis kemanusiaan.
Dalam orasinya, Vanessa, selaku perwakilan mahasiswa, menyampaikan bahwa aksi ini merupakan wujud solidaritas rakyat Jambi terhadap penderitaan rakyat Palestina.
“Kehadiran kita di sini adalah bukti bahwa kemanusiaan belum mati. Kita berdiri bersama rakyat Palestina menentang kezaliman dan genosida,” ujarnya.
Sejumlah tokoh turut hadir dan memberikan orasi, di antaranya Habib Syukri, Habib Sehan Alhabsyi (BKPRMI), Habib Nagib, Ustaz Arizal, Ketua IKADI Jambi Ustaz Hudi, Ketua FOZ Jambi, perwakilan MUI Provinsi Jambi Prof. Amri, serta perwakilan mahasiswa dan organisasi perempuan Bidara.
Aksi juga diisi dengan penampilan nasyid dari grup Rihlatun Nada dan pembacaan doa oleh Ketua Baznas Provinsi Jambi. Salah satu momen menarik dalam kegiatan ini adalah aksi teatrikal pembakaran bendera Israel yang dilakukan oleh peserta aksi sebagai bentuk simbolik penolakan terhadap penjajahan dan kekerasan di Gaza.
Para orator mengingatkan pentingnya kepedulian nyata, baik melalui doa, donasi, maupun gerakan sosial yang berkelanjutan.
“Saudara-saudara kita di Palestina menahan panas, lapar, dan serangan setiap hari. Kita di sini harus terus bersuara, mendukung, dan membantu sebisa mungkin,” kata salah satu orator.
Aksi diakhiri dengan seruan takbir “Allahu Akbar” dan doa bersama di bawah gerimis hujan sore. Massa kemudian membubarkan diri dengan tertib.
Koordinator lapangan menegaskan bahwa aksi serupa akan terus dilakukan sebagai bentuk konsistensi masyarakat Jambi dalam memperjuangkan keadilan bagi rakyat Palestina.
“Ini bukan aksi terakhir. Kita akan terus bersuara sampai Palestina benar-benar merdeka,” tutup Syukri.
Editor: Alfi Fadhila

