Jambi, Oerban.com — Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos., M.H. menegaskan pentingnya sinergi antara program pembangunan pemerintah pusat dan daerah dalam rangka mewujudkan pembangunan yang selaras, terarah, dan berdampak luas bagi masyarakat.
Hal ini disampaikannya saat membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Jambi Tahun 2025–2029, yang digelar di Swiss-Belhotel Jambi, Rabu (21/5).
“Musrenbang ini menjadi momen krusial untuk menyelaraskan visi pembangunan kabupaten, provinsi, dan nasional, terutama dalam menyambut Pilkada serentak,” ujar Gubernur Al Haris.
Gubernur juga menekankan kedisiplinan kepala daerah dalam mengikuti Musrenbang. Ia memberikan teguran keras kepada bupati yang tidak hadir tanpa diwakilkan oleh wakil bupati, mengingat pentingnya forum strategis ini.
Dalam arahannya, Gubernur menyampaikan bahwa Musrenbang RPJMD merupakan bagian dari tahapan perencanaan pembangunan yang diatur dalam Permendagri Nomor 86 Tahun 2017.
“Forum ini menjadi sarana untuk penajaman, penyelarasan, klarifikasi, serta kesepakatan tujuan dan strategi pembangunan lima tahun ke depan,” tegasnya.
Kondisi Makro Ekonomi Provinsi Jambi
Gubernur Al Haris memaparkan bahwa pertumbuhan ekonomi Jambi tetap positif di tengah ketidakpastian global. Pada 2024, ekonomi tumbuh 4,51%, dan pada Triwulan I 2025 meningkat menjadi 4,55% (yoy). Penurunan angka kemiskinan juga tercapai, dari 7,58% (Maret 2023) menjadi 7,26% (September 2024). Tingkat inflasi terkendali pada 2,1% (April 2025).
Visi dan Misi Pembangunan Jambi 2025–2029
Dalam RPJMD 2025–2029, Provinsi Jambi mengusung visi “Jambi Mantap Berdaya Saing dan Berkelanjutan 2029”. Tiga misi utama yang diusung:
1. Memantapkan tata kelola pemerintahan yang efektif dan efisien.
2. Meningkatkan daya saing dan produktivitas sektor unggulan.
3. Mewujudkan pembangunan berkelanjutan dan SDM berkualitas.
Gubernur juga memaparkan 12 program prioritas, antara lain reformasi birokrasi, digitalisasi layanan publik, penguatan sektor unggulan, pengembangan wilayah strategis SENTUSA, serta penguatan sistem pendidikan dan kesehatan.
Program Unggulan: PRO JAMBI
Program PRO JAMBI menjadi andalan percepatan pembangunan dan pengurangan ketimpangan. Terdiri dari lima menu utama:
- Pro Jambi Cerdas: Bantuan pendidikan dan beasiswa hingga S3.
- Pro Jambi Sehat: Subsidi BPJS, bantuan gizi, dan gerakan hidup sehat.
- Pro Jambi Tangguh: Dukungan bagi UMKM, pertanian, hingga tenaga kerja rentan.
- Pro Jambi Responsif: Bantuan untuk kelompok rentan dan kanal pengaduan masyarakat.
- Pro Jambi Agamis: Insentif guru ngaji, pondok pesantren, hingga program hafidz Quran.
Ajakan Kolaborasi
Gubernur mengajak seluruh bupati/wali kota serta perangkat daerah untuk memperkuat komitmen bersama dalam pencapaian target pembangunan.
“Koordinasi antar pemerintah daerah dan pusat sangat penting agar pembangunan berdampak nyata bagi masyarakat,” tutup Gubernur Al Haris.
Dukungan Wamendagri
Wakil Menteri Dalam Negeri RI, Bima Arya Sugiarto, turut hadir dan menyatakan dukungannya atas ketegasan Gubernur Al Haris dalam menegakkan kedisiplinan birokrasi. Ia juga mengajak seluruh kepala daerah memahami visi besar Presiden RI dalam membangun Indonesia yang kuat dan berdaya saing global.
Musrenbang ditutup dengan penandatanganan berita acara kesepakatan RPJMD oleh seluruh kepala daerah se-Provinsi Jambi, disaksikan langsung oleh Gubernur Al Haris dan Ketua DPRD Provinsi Jambi, M. Hafiz. (*)
Editor: Julisa