email : [email protected]

34.5 C
Jambi City
Minggu, Mei 5, 2024
- Advertisement -

MELIRIK KEUNTUNGAN DARI BETERNAK KAMBING, PETANI SAROLANGUN KEMBANGKAN TERNAK KAMBING PERANAKAN ETAWA

Populer

Sarolangun, Oerban.com – Kelompok tani Usaha Bersama yang berada di kelurahan Sarolangun Kembang selain menanam padi juga mulai melirik pengembangan budidaya kambing peranakan Etawa (PE). Kambing PE yang berasal dari hibah apresiasi DPRD Sarolangun sejak 2019 ini diberikan dalam rangka untuk mensejahterakan masyarakat dalam hal ini petani Sarolangun.

Dari tahun 2019 jumlah bantuan kambing peranakan Etawa ini sejumlah 33 ekor dengan rincian 30 ekor ternak betina dan 3 ekor jantan. Selama satu tahun pengembangan jumlah kambing berkembang menjadi 46 ekor namun sampai November ini total kambing yang diternakkan Kelompok Tani Usaha Bersama Ini tinggal 35 ekor yang disebabkan kematian akibat sakit (kembung).

Semenjak bantuan kambing PE ini diberikan kepada kelompok Tani Usaha bersama yang diketuai pemantau dan pendampingan tetap dilakukan Penyuluh Pertanian BPP Sarolangun yang menaungi wilayah kerja Kelurahan Sarolangun Kembang daerah Kelompok tani penerima Hibah Kambing Etawa ini. Vika Soeyendarlianita, SPt, selaku PPL BPP Sarolangun mengatakan “ Alhamdulillah petani mendapatkan hibah apresiasi ini dengan tujuan untuk membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat Sarolangun (Petani). Vika juga menyampaikan kendala yang dihadapi dalam pemeliharaan adalah sukarnya mendapatkan rumput untuk pakan, sehingga perlu diadakan pelatihan untuk pengelolaan pakan ternak seperti silase.

Koordinator BPP Sarolangun, Mubari, juga menyampaikan, “ dengan bantuan kambing PE ini mudah-mudahan pendapatan petani meningkat karena selain susu petani juga dapat memanfaatkan kotorannya untuk pupuk di lahan pertanian meraka,” ujar Mubari

Kambing etawa termasuk kambing penghasil susu yang memiliki keunggulan kualitas susu yang lebih baik dari susu sapi sebab mengandung kelengkapan gizi yang lebih sempurna. Tak heran jika kambing PE ini banyak diternakkan di Indonesia, selain itu kambing ini bisa hidup di cuaca dingin maupun udara yang panas. Kambing PE yang juga hasil persilangan kambing Etawa dengan kambing lokal sehingga mudah beradaptasi dengan lingkungan di Indonesia, memiliki ciri khas yang mudah dikenali yaitu daun telinga panjang dan terkulai ke bawah.

Baca juga  Keren, Juragan Domba asal Magelang Rayndra Syahdan Mahmudin Jadi Young Ambassador Kementan

Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL) telah mencanangkan program utama pembangunan pertanian dalam upaya mewujudkan pembangunan pertanian Indonesia yang Maju, Mandiri dan Modern.

Program utama Kementan adalah mencukupi kebutuhan pangan bagi kurang lebih 267 juta jiwa penduduk Indonesia, meningkatkan kesejahteraan petani dan meningkatkan ekspor produk pertanian.

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi menyampaikan bahwa tantangan terbesar adalah bagaimana menyediakan pangan, khususnya pangan hayati, yaitu sumber protein dan lemak yang berasal dari ternak. Menyediakan pangan yang berasal dari ternak, adalah tugas yang sangat besar, sangat strategis dan sangat luar biasa. Tugas yang sangat luar biasa ini harus dicapai dengan cara-cara yang luar biasa juga dan ini bersifat wajib.“Kita semua dan pelaku pembangunan pertanian harus melakukan hal yang luar biasa. Tidak mungkin kita melahirkan para petani dan pelaku pertanian lainnya yang luar biasa, jika kita tidak melakukan yang luar biasa. Swasembada daging sebagai salah satu tujuan kita mustahil dapat diwujudkan jika kita melakukan hal yang biasa-biasa saja,” ungkap Dedi.

“ Kita semua harus bekerja keras dan berupaya keras untuk meningkatkan produktivitas daging. Faktor pengungkit produktivitas daging adalah dengan penyiapan sarana prasarana, seperti kandang, lahan hijauan, konsentrat, pakan dan memanfaatkan inovasi teknologi, seperti inseminasi buatan dan transfer embrio.” Tambah Dedi

 

Penulis: Yunisa TS

Editor: Renilda PY

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -

Artikel Lainnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru