Pemerintah menyadari bibit Rasisme dan intoleransi itu ada dan masih banyak sehingga berbagai langkah di upayakan untuk menekannya. Pendidikan tentang toleransi, no blaming, peduli dengan sesama menjadi fokus utama Pendidikan di negara ini sejak usia dini, bahkan sejak anak-anak masih di Taman kana-kanak.
Selain itu Agama tidak di urusi oleh Negara, Masyarakat di beri kebebasan penuh menyelenggarakan urusan agama masing-masing. Hal ini di pahami agar tidak terjadi kecemburuan antara pemeluk agama.
Lalu, Mengapa harus New Zealand?, Gerakan Teroris dunia adalah upaya menciptakan rasa takut bagi korbannya. Rasa takut ini juga yang menjadi tujuan aksi teror Tarrant dengan cara merekam dan menyebarkan video aksi kejinya. Dan seperti yang di tulis dalam manifesto Tarrant, bahwa aksi di New Zealand bertujuan menciptakan opini bahwa tidak ada lagi tempat aman bagi orang islam untuk hidup layak mengambil kekayaan ekonomi tanah eropa.
Semua soal Uang
Mengutip Francis Fukuyama dalam The End of History, bahwa pada akhirnya pemenang dari pertarungan ideologi di dunia adalah kapitalisme, atau bahasa sederhananya adalah Ujung-ujungnya duit.
Tarrant bukanlah orang kaya, seperti yang di rilisn oleh MSN.com, dia adalah seorang karyawan biasa. Lalu dari mana uang untuk membeli perlengkapan tempur sekelas tantara professional lengkap dengan rompi anti peluru serta amunisinya. Seorang saksi mata sebelum kejadian bertemu dengan pelaku yang mengenakan pakaian tempur dengan tulisan SWAT di belakangnya. Kita ketahui SWAT adalah pasukan elit kepolisian amerika. Saksi mata seperti yang di tuturkan kepada MSN.com menganggap yang bersangkutan adalah seorang petugas polisi.
