email : [email protected]

25.2 C
Jambi City
Tuesday, November 26, 2024
Home Blog Page 917

RATU MUNAWAROH LAYAK JADI WAKIL FACHRORI

0
Ratu Munawaroh saat menjadi anggota DPR -RI (sumber photo : liputan6.com)

Jambi, Oerban.com – Sejak dilantik menggantikan Zumi Zola sebagai gubernur jambi 2016-2021 pada 12 Februari 2019, Fachrori Umar (FU) masih belum punya wakil.

Dari beberapa pernyataannya, FU tampak santai dan terkesan menikmati “kesendirian” sebagai pemimpin tertinggi di Provinsi Jambi. Seolah ingin menegaskan bahwa tanpa wakilpun FU pasti mampu mengelola Provinsi Jambi yang berpenduduk 3,5 juta lebih.

Saat ini Provinsi Jambi masih mempunyai pekerjaan rumah yang cukup banyak. Angka kemiskinan masih berkisar 200 ribu lebih pada tahun 2017. Akses jalan dan insfrastruktur dibeberapa daerah dalam wilayah provinsi Jambi juga sangat memprihatinkan. Jalan Jambi – Bungo yang biasa bisa ditempuh 5 jam perjalanan, kini bisa lebih lama bahkan sampai 8 jam. Hal ini akibat jalan yang banyak berlubang dan semerawutnya akses jalan akibat mobilitas batubara dari dan menuju Kota Jambi.

Menanggapi hal tersebut, Ketua Alumni KAMMI Provinsi Jambi Hendri.Y.Chaniago angkat bicara, dia mengatakan dengan banyaknya permasalahan yang ada di Provinsi Jambi, maka sudah semestinya posisi wagub segera diisi karena pasti akan sangat membantu jalannya pemerintahan.

“Saya yakin pak Fachrori punya kapasitas mengelola Provinsi Jambi dengan sangat baik, harapan kita beliau mampu membawa Jambi kearah yang lebih baik. Dan yang tak kalah penting punya komitmen untuk tidak lagi membangun dinasti”.

Masih menurut Hendri “namun alangkah lebih baik jika posisi wagub segera diselesaikan, jangan terganggu dengan proses pilpres dan pileg”.

Ketika ditanya siapa kira-kira yang pantas menjadi pendamping Fachrori, Hendri mengatakan wakil PAN paling berpeluang karena paket. “Wakil PAN seperti bang Bakri dan Ibu Ratu punya kans menjadi wakil gubernur Provinsi Jambi, imbuhnya. (TIM)

Advertisement

MENJELANG MILAD KE-21 FIS LAKUKAN AMAL BAKTI

0
kader FIS berikan nasi bungkus kepada petugas kebersihan disekitar kantor gubernur, minggu 17/03/2019

Kota Jambi, Oerban.com – Forum Intelektual Muslim (FIS) fakultas hukum universitas jambi melakukan kegiatan amal bakti berupa pembagian nasi bungkus kepada petugas kebersihan hingga pengemis di tiga titik lokasi di kota Jambi yaitu sekitaran kota baru, kompleks depan gubernuran, hingga tepi batas kota Jambi yaitu simpang rimbo. Adapun sasaran dari kegiatan amal tersebut ialah seperti petugas kebersihan, pedagang asongan, pengamen, hingga pengemis. (Minggu, 17 Maret 2019).

Kegiatan amal bakti sosial ini merupakan rangkaian menjelang memperingati 21 tahun eksistensi berdirinya FIS fakultas hukum universitas jambi yang jatuh pada 31 maret 2019.

Koordinator kegiatan aksi amal sosial ini dipimpin oleh Amar Wahyudi. Kepada oerban.com mengatakan “kegiatan amal ini menandakan bahwa Forum Intelektual Muslim (FIS) fakultas hukum universitas jambi senantiasa menebar kebaikan bahkan menjadi inisiator kebaikan terkhusus di fakultas hukum itu sendiri”.

kemudian ia menambahkan “saya berharap agenda ini akan lebih progresif dan lebih baik ke depannya serta lebih bermanfaat lagi kepada kita semua”, ujarnya. (ZIM)

Advertisement

GEMA TANI CABANG UNIVERSITAS JAMBI TERBENTUK ; REFORMASI AGRARIA JADI MISI PERJUANGAN

0

Muaro Jambi, Oerban.com – Sedikitnya 50 orang mahasiswa universitas jambi dari berbagai fakultas bergabung dan mendeklarasikan diri membentuk gerakan mahasiswa petani Indonesia (gema tani) untuk cabang unja. Deklarasi ini bertempat di sekretariatan gema tani wilayah provinsi Jambi, desa sungai duren kecamatan jambi luar kota kabupaten muaro Jambi. (Minggu 17 maret 2019).

Proses terbentuknya gema tani cabang unja ini di dahului dengan berbagai pertemuan dan diskusi baik di dalam lingkungan kampus maupun di luar kampus. Pertemuan tersebut diwadahi oleh gema petani dewan perwakilan wilayah provinsi Jambi yang di ketuai oleh Brahma Ale, hingga terbentuk lah suatu pemahaman bersama untuka aktif berjuang bersama rakyat khususnya petani.

Adapun Sarwadi sebagai ketua SPI DPW JAMBI menyampaikan kepada oerban.com “Dengan berdirinya gema tani cabang unja ini kami akan memperjuangkan reforma agraria, kedaulatan pangan, dan hak asasi petani serta orang orang yang bekerja di pedesaan”.

“Gema tani juga bermaksud mengubah paradigma profesi tani yang rendah menjadi profesi yang terhormat dan milenial serta mampu mewujudkan generasi yang siap memperjuangkan kesejahteraan petani dan masyarakat secara umum”, ungkapnya lebih lanjut.

Sejalan Dengan itu, ketua gema tani cabang unja terpilih Samsul mengatakan “semoga saya bisa membawa gema tani cabang unja untuk bisa berkonstribusi terhadap perjuangan kaum tani secara umum”, ujarny. (ZIM)

Advertisement

KURSI WAGUB JAMBI TERSEGEL ARUS PILPRES DAN PILEG ?

0

Oleh : MAHYUDI
Aktivis KA KAMMI Jambi

Kursi Wagub Jambi yang kosong jelas akan selalu menjadi diskursus yang menarik untuk dicermati. Meskipun bursa nama-nama calon pengganti Fachrori Umar (FU) sudah bersliweran di ranah publik namun harus di akui bahwa gaungnya sedikit tertutupi oleh Pilpres dan Pileg 2019 atau bahkan sengaja di segel oleh para elit parpol pengusung Zola – Fachrori sendiri. Membiarkan isu kursi wagub tetap menjadi bola liar. Guna saling mengukur kekuatan dan penjajakan kepentingan.

Mengapa Penulis berpendapat demikian? Setidaknya ada beberapa alasan yang bisa di jadikan pegangan. Pertama, Penulis mencoba mengambil referensi dari statemen Ketua DPW Nasdem Provinsi Jambi–Agus Roni–yang menyatakan bahwa perbedaan nomer kamar antara PAN dan Nasdem dalam menjadi salah satu problemnya. Sebagaimana di ketahui bahwa PAN masuk dalam koalisi Prabowo-Sandi sedangkan Nasdem, Hanura dan PKB berada dalam gerbong Jokowi-Ma’ruf (Tribun Jambi, 14 Maret 2019).

Nasdem beranggapan bahwa isu wagub Jambi sangat berpengaruh dalam hal elektabilitas Capres-Cawapres jagoan nya sehingga tidak mudah meyakinkan DPP Nasdem untuk mengambil keputusan terkait sosok pengganti FU. Sikap blak-blakan ini jelas membuktikan bahwa kursi Wagub akan tetap kosong setidaknya hingga penetapan Capres-Cawapres terpilih.
Penulis sangat bisa memahami mengapa Nasdem berani bersikap seperti itu? Terkesan jumawa. Ya karena faktor FU sebagai Gubernur merupakan kader Nasdem yang harus di timbang selera nya oleh PAN dan parpol pengusung lainnya. Atau juga karena memang elektabilitas Jokowi-Ma’ruf masih dalam level mengkhawatirkan di Jambi. Maka dari itu Nasdem tidak mau terburu-buru melakukan kalkulasi terkait kursi wagub. Yang ada hanya perang total buat elektabilitas Capres 01.

Kedua, kursi Wagub sengaja di jadikan alternatif batu lompatan bagi elit Parpol yang gagal lolos ke parlemen. Para Elit Parpol PAN-Nasdem-PKB dan Hanura sengaja mendelay kritalisasi kesepakatan sosok pengganti FU. Tujuannya agar konsentrasi dan amunisi para elit yang sedang berjuang di Pileg tidak terpecah. Seandainya mereka lolos sebagai wakil rakyat berarti kursi Wagub bisa di lupakan tapi jika tidak lolos maka kursi Wagub akan menjadi target incaran selanjutnya.

Ketiga, tiarapnya para loyalis dinasti politik. Berurusannya Zola dan aleg – aleg provinsi Jambi denga KPK tentunya memberikan efek dahsyat bagi para loyalis. Loyalis disini bukan terbatas dlm lingkaran elit parpol, namun bisa juga tokoh-tokoh berpengaruh, bisa juga ASN, bisa juga aktivis sosial, para pengusaha dan banyak lagi. Sejenak mereka melupakan dan mundur teratur dari hingar-bingar politik di gedung yang di depannya ada patung Pahlawan Nasional Sultan Thaha gagah tegak berdiri. Mungkin banyak loyalis mencari tempat bergantung yang lain dalam momen Pilpres kali ini. Menjadi bagian tim sukses dari masing-masing pasangan Capres-Cawapres dan bisa juga menjadi Caleg Parpol.

Seandainya situasi normal, peran para loyalis ini tidak bisa di anggap remeh. Mereka dipastikan akan mewarnai kontestasi kursi Wagub Jambi yang kosong. Memberikan masukan serta informasi seputar langkah lawan politik. Menggerakkan massa jika di perlukan. Menggiring opini sesuai keinginan trah dinasti guna menggolkan sosok jagoannya.

Akhir kata, Penulis berharap tentu yang terbaik dari para elit. Menjalankan fungsi politik dengan mengedepankan kepentingan rakyat. Bukan kepentingan kelompok dan golongannya. Bagaimanapun kesejahteraan masyarakat Jambi harus menjadi prioritas. Pemerataan pembangunan jangan sampai terkendala hanya karena Gubernur keteteran menjalankan roda pemerintahannya. Disinilah letak pentingnya posisi Wagub sebagai pendamping yang berjuang bersama Gubernur menuntaskan janji kampanye nya saat Pilgub yang lalu. Mudah-mudahan, perbedaan kepentingan dan pilihan politik tidak menjadi penghambat proses penunjukan sosok yang tepat sebagai pengganti FU. Semoga..

Advertisement

HPAI GENCARKAN PRODUK HERBAL HALAL DAN PENGOBATAN CARA NABI

0
Abdus Somad sampaikan keunggulan produk HNI-HPAI, Minggu 17/03/2019

Kota Jambi- Oerban.com – HNI-HPAI gelar kegiatan “HEBAT”. Kegiatan kali ini mengangkat tema “Sukses dengan HEBAT” di MUI Provinsi Jambi pada Ahad, 17 Maret 2019.

Mendatangkan pembicara utama Abdus Somad Demsyar Syafar yang merupakan leader sukses HNI asal Palembang dan Pembicara kedua Meiza Sasmita asal Jambi.

HNI merupakan produk herbal halal Indonesia secara Tibbun Nabawi (pengobatan ala Nabi). Tibbun Nabawi adalah fakta dari pelita kenabian bagi yang yakin. Cara ini akan menjadikan sehat, beriman dan sejahtera.

Peserta berpose bersama kenalkan produk HNI-HPAI

Adapun materi yang disampaikan Abdus Somad adalah konsep pengobatan Rasul dengan cara mencegah daripada mengobati. Juga sunnah Rasul dalam menjaga kesehatan, sebagai berikut :
1. Mandi dan sikat gigi di pagi hari (bersiwak)
2. Menjaga kebersihan
3. Mengkonsumsi Habbassauda
4. Mengkonsumsi Madu
5. Menggunakan Minyak Zaitun
6. Minum susu kambing.

Pada acara ini selain materi bagaimana menjaga kesehatan ala Rasul, testimoni produk HNI oleh dan khasiatnya oleh Andre dan Andika Wijaya juga tentang sukses dalam berbisinis. Sebagaimana yang disampaikan Meiza untuk sukses HNI yaitu PCA (Pakai, Cerita dan Ajak). (IRA)

Advertisement

MENGAPA NEW ZEALAND? (REFLEKSI TRAGEDI TEROR DI MESJID KOTA CHRISTCHURCH)

0
Darah berceceran disekitar Masjid Al Noor pasca penyerangan teroris (sumber photo :Mark Baker/Associated Press)

Oleh: Kusnan Sayuti

New Zealand adalah negara yang selalu masuk di peringkat lima besar daftar Negara ter-aman di dunia versi global peace indeks. Selama ini tidak ada berita yang menakutkan berasal dari negara ini, yang ada adalah promosi tentang pendidikannya yang mulai menyaingi negara-negara di eropa serta wisata alamnya yang terkenal indah. Negara ini kurang populis dalam issu politik dan terorisme.

Jum’at (15/3) mungkin akan menjadi hari yang sangat di kenang oleh warga negara New Zealand, karena serangan brutal berupa penembakan sporadis terhadap warga negara sipil tidak bersenjata yang sedang melakukan ibadah sholat jum’at di dalam dua masjid yang berlokasi di kota Christchurch. Chistchurch sendiri adalah sebuah kota kecil di selatan New Zealand yang pada 2011 lampau di guncang gempa dahsyat, sampai saat ini banyak sisa reruntuhan bangunan masih bisa di jumpai sebagai bukti dahsyatnya guncangan tersebut.

Serangan yang di lakukan oleh empat orang dengan satu orang diantaranya adalah wanita. Inisiator dan pimpinan regu terror ini adalah Brenton Tarrant seorang warga negara Australia. Sebelum melakukan aksinya, dia juga telah menulis manifesto di Twitter-nya tentang rencana itu.

Advertisement

DUA WARGA INDONESIA YANG TERTEMBAK DI NEW ZEALAND BERASAL DARI PADANG

0
Korban penembakan dapat pengawalan ketat polisi New Zealand (sumber photo : Mark Baker/Associated Press)

Jambi, Oerban.com – Dua warga Indonesia yang dikabarkan terkena tembakan di New Zealand adalah warga Yogyakarta asal Padang. Dari penelusuran oerban.com kedua WNI tersebut bernama Zulfirmansyah beserta anaknya. (Jum’at, 15/03/2019)

Saat ini kondisi Zul masih dalam pengawasan tim medis sementara anaknya sudah mulai membaik karena tidak terlalu parah.

Dilansir jawapos.com ketua Sakato Art Community Erizal mengatakan bahwa “Lukanya di dada, istrinya menemani di rumah sakit itu. Jam 19.20 saya minta kabar kakak iparnya Zul, sekarang sudah siuman Zul-nya. Siuman sekitar pukul 19.00 WIB,” ucap Erizal As, teman dari Zulfirmansyah sejak sekolah di Sekolah Menengah Seni Rupa (SMSR) Padang dan Institut Seni Indonesia (ISI) Jogyakarta.

Menurut pria yang menjabat sebagai Ketua Sakato Art Community ini, anak dari Zulfirmansyah juga terkena tembakan di bagian kakinya. Namun tidak terlalu parah seperti yang dialami ayahnya. “Anak kakinya kena tembak juga, tidak terlalu parah,” imbuhnya saat ditemui di Sekretariat Sakato, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Jogjakarta (DIJ).

Darah berceceran disekitar Masjid Al Noor pasca penyerangan teroris (sumber photo :Mark Baker/Associated Press)

Zulfirmansyah sendiri berangkat ke New Zealand menemani istrinya, orang Amerika Serikat pada pertengahan Januari 2019 lalu. Sebelum berangkat pada November 2018, Zulfirmansyah, imbuhnya sempat memberikan kabar jika ingin pindah tempat tinggal.

“Istrinya orang Amerika, warga Amerika dapat rekomendasi atau kemudahan bekerja di New Zealand tapi batasan umurnya 36 (tahun). Kebetulan istrinya tahun ini umurnya 36, jadi memutuskan mendampingi istri ke New Zealand untuk mengejar kesempatan itu,” katanya.

Zul, lanjutnya, yang selama ini aktif melukis tidak diketahuinya apakah di New Zealand juga aktif melukis atau tidak. Namun ia meyakini yang bersangkutan tetap berkarya karena tahun ini pun diketahuinya masih ada projek.

Untuk diketahui Zulfirmansyah sendiri aktif di komunitas Sakato sejak ia masuk ISI Jogjakarta pada 1997 silam. Meski sudah lulus pada 2006, ia juga tetap aktif di komunitas seniman ini.

Terpisah, ketua KA KAMMI Provinsi Jambi mengecam dan mengutuk keras tindakan terorisme dalam bentuk apapun, menurutnya terorisme tidak memiliki agama.

“Saya mengutuk keras penembakan yang dilakukan teroris siang ini di New Zealand yang menewaskan hampir 50 orang dan mencederai puluhan lainnya. Terorisme itu tidak memiliki agama, jadi salah besar jika selama ini terorisme selalu dikaitkan dengan agama tertentu”, ungkapnya. (TIM)

Advertisement

SINOPSIS COFFEE : TONGKRONGAN ASYIK, PAS BUAT KANTONG MAHASISWA

0

Muaro Jambi, Oerban.com – Tongkrongan asik tempat menikmati kopi, dengan harga ringan di kantong mahasiswa tanpa mengurangi kualitas dan selera.

Kedai kopi yang terletak kira kira 10 meter sebelah kanan tepat setelah memasuki gerbang utama mendalo asri itu, tidak hanya menawarkan kopi sebagai menu andalan, tetapi juga menawarkan minuman lain seperti milk shake, cemilan ringan seperti stik kentang, stik ubi, aneka mie unik lainnya, hingga mentok di angkringan.

Adapun Imam Badawi sebagai founder sinopsis coffee itu menuturkan bahwa sinopsis coffee adalah tempat ngopi sambil diskusi.

sinopsis coffee menjadi kedai kopi tempat diskusi cerita, membagi canda tawa kehidupan manusia, serta kedai kopi yang mengajarkan tanpa batas pikiran manusia yang mana akan menjadi rumah finansial mahasiswa.” ujarnya kepada oerban.com.

Sebagai informasi sinopsis coffee beroperasi setiap hari dari pukul 11.00- 23.30.00 WIB (close order).
(ZIM)

Advertisement

KELESUAN PEMUDA PATOLOGI BAGI BONUS DEMOGRAFI

0

Oleh: AGUS MUSTAWA*

Sejarah dunia adalah sejarah orang muda. Apabila angkatan muda mati rasa, maka matilah sejarah sebuah bangsa.” (Pramoedya Ananta Toer)

Membincang tentang pemuda sebenarnya merupakan perbincangan yang sangat besar. Dalam fragmen sejarah bangsa ini, para pemuda selalu memainkan peran vital dan menjadi penggerak kebangkitan. Bila diteropong ke belakang, eksistensi pergerakan pemuda mulai terekam sejak tahun 1908 hingga sekarang. Menurut saya, sejarah mencatat ada beberapa periodesasi gerakan pemuda. Mulai dari periode Kebangkitan Nasional 1908, Sumpah Pemuda 1928, Proklamasi 1945, Aksi Tritura 1966, Peristiwa Malari 1974 dan Aksi menuntut Reformasi 1998.

Namun dalam kesempatan ini saya sengaja mengambil sebagian contoh momentum besar kontribusi pemuda dalam mengaktualisasi lembaran sejarah keberjalanan bangsa Indonesia. Pertama peristiwa lahirnya organisasi kemasyarakatan pada taggal 20 Mei 1908 yang diberi nama Boedi Oetomo, yang di sebut sebagai era kebangkitan nasional. Kemudian berhimpunnya seluruh pemuda tanah air tatkala mendeklarasikan Sumpah Pemuda pada tanggal 28 Oktober 1928, yang menyatakan satu tanah air, satu bangsa dan satu bahasa; Indonesia. Terakhir peristiwa paling fenomenal ketika aksi mahasiswa melengserkan Soeharto setelah 32 tahun berkuasa, serta mengusung 6 tuntutan agenda reformasi: Adili Soeharto, keluarga dan kroninya; Berantas KKN; Tegakkan supremasi hukum; Cabut dwi fungsi ABRI; Otonomi daerah seluas-luasnya; dan Amandemen UUD 1945.

Dengan menengok sejarah perjuangan para pemuda dari tahun 1908 hingga tahun 1998, kita dapat merefleksi sekaligus bercermin dari semangat akan perubahan yang mereka lakukan. Bagaimana diawal kemerdekaan soekarno bersama para pejuang kemerdekaan lainnya, amat sangat aktif melakukan propaganda narasi kemerdekaan demi terwujudnya Indonesia yang merdeka dan berdaulat. Begitupun angkatan 1998 yang sangat lantang meneriakkan reformasi total kepada rezim orde baru.

Runtuhnya orba dan berganti ke reformasi telah menghantarkan indonesia memasuki babak baru. Dimana rakyat mulai menikmati kebebasan-kebebasan demokratis, hak menyatakan pikiran dan pendapat secara lisan juga tertulis, hak berkumpul, hak berserikat dan sebagainya. Namun seiring perputaran waktu, dunia terus bergerak dan berubah. Masyarakat, terutama pemuda dipaksa menerima kedatangan era globalisasi. Ya era kecanggihan berteknologi. Hal ini di tandai dengan perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat, menyebabkan teknologi tidak dapat dipisahkan dalam segala aspek kehidupan masyarakat. Akibat arus globalisasi yang kian tak terkendali, membawa budaya barat masuk dengan sendirinya ke dalam negeri, dan berimplikasi mempengaruhi pola pikir dan perilaku kehidupan pemuda saat ini. Gaya hidup kebarat-baratan (hedonistik) sangat digandrungkan, mulai dari penampilan, pergaulan, berpakaian, makanan, clubbing, mabuk-mabukan, hura-hura, tontonan, idola dan sebagainya. Semua ala barat. Ironis!

Advertisement

KPK DIDESAK BUKTIKAN SECARA FAKTUAL KEKAYAAN WALIKOTA SUNGAI PENUH

0

Sungai Penuh, Oerban.com – Aksi massa dan mahasiswa yang tergabung dalam Kesaktuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Kota Sungai Penuh warnai jalannya pertumuan tertutup tim KPK RI di kantor Walikota Sungai Penuh. (Kamis, 14/03/2019).

Melalui sambungan telepon, korlap aksi menyampaikan agar tim KPK yang tengah berada di Sungai Penuh agar melakukan pembuktian secara faktual tentang harta yang dimiliki Walikota.

Peserta aksi hanya diberi waktu 2 menit untuk orasi

“kita mendesak tim KPK agar melakukan pembuktian faktual. Apakah laporan LHKPN walikota sesuai dengan kondisi sebenarnya. Karena di Tanah Kampung ada bangunan rumah mewah dan SPBU”.

Ketika ditanya apakah akan ada aksi lanjutan, korlap mengatakan tentu tergantung hasil pertemuan hari ini.

Sudah beberapa hari ini tim KPK melakukan pendataan harta kekayaan yang dimiliki pejabat di Jambi, sekitar 14 kepala daerah.

Terdapat sejumlah fokus kegiatan Koordinasi dan Supervisi Pencegahan (Korsupgah) selain delapan sektor yang sudah dilakukan di tahun 2018, yaitu sektor pendidikan, kesehatan, infrastruktur, sumber daya alam, dan BUMD. Sebagaimana diungkapkan Febridiansyah. (TIM)

Advertisement