Kota Jambi, Oerban.com – Program swasembada pangan merupakan salah satu program pemerintah saat ini, di mana Kementerian Pertanian (Kementan) menjadi salah satu kementerian yang berperan penting dalam mewujudkannya. Berbagai program telah dilaksanakan guna menyukseskan swasembada pangan, salah satunya melalui pengembangan kompetensi SDM pertanian dengan pelatihan.
Sebagai upaya mendukung program tersebut, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman membuat program Brigade Swasembada Pangan atau Brigade Pangan untuk mempercepat swasembada pangan, yang ditargetkan Presiden Prabowo tercapai dalam tiga tahun atau pada 2027.
Sementara itu, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), Idha Widi Arsanti, menambahkan bahwa program Brigade Pangan harus dilaksanakan secara bersama-sama, sesuai arahan Presiden Prabowo dan Mentan Amran.
Mendukung program swasembada pangan, Bapeltan Jambi yang merupakan salah satu UPT Kementan, melaksanakan “Training of Trainers” (ToT) Alsintan pada 17-21 Maret 2025. Pemanfaatan alsintan ini bertujuan untuk memberikan kemudahan serta mengurangi biaya produksi. Selain itu, penggunaan alsintan sangat penting karena dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas pertanian, serta mengurangi ketergantungan pada tenaga manusia.
Rangkaian pelaksanaan ToT Alsintan mencakup kunjungan lapang. Hal ini tentu dilakukan untuk meningkatkan pemahaman peserta pelatihan yang terdiri dari 30 penyuluh pendamping Brigade Pangan (BP) dari 10 kabupaten/kota di Provinsi Jambi terhadap materi yang disampaikan oleh widyaiswara di kelas. Kunjungan lapang kali ini dilakukan di Desa Pudak, Kecamatan Kumpeh Ulu, Kabupaten Muaro Jambi, tepatnya di P4S Pudak Jaya yang diketuai oleh A. Minto.
Peserta pelatihan memperdalam pengetahuan tentang alsintan dengan mempraktikkan langsung di lapangan. Adapun alsintan yang dipraktikkan, yaitu alat panen padi (combine harvester), traktor roda empat, traktor roda dua, dan rice transplanter untuk menanam padi.
Turut hadir Ketua FK P4S Provinsi Jambi yang juga merupakan Kepala Desa Kasang Pudak. Beliau menyambut baik kunjungan lapangan peserta ToT Alsintan yang dilaksanakan oleh Bapeltan Jambi.
Sementara itu, Ketua P4S, A. Minto, mengatakan bahwa dengan adanya kunjungan lapang ini, diharapkan dapat terjadi berbagi ilmu antarpetani, penyuluh, operator, dan pendamping BP.
Peserta ToT yang hadir di P4S Pudak Jaya merasa sangat puas karena dapat langsung mempraktikkan atau mencoba alsintan. Selain itu, mereka juga dapat berbagi pengalaman, baik antarpeserta maupun dengan operator alsintan di lokasi kunjungan lapangan. (*)
Editor: Ainun Afifah
