email : [email protected]

34.5 C
Jambi City
Minggu, Mei 5, 2024
- Advertisement -

Kembangkan Sapras Pelatihan dalam Rangka Meningkatkan Kompetensi SDM Lebah Madu

Populer

Jambi, Oerban.com – Dalam rangka pengembangan kompetensi sumber daya manusia di bidang budidaya lebah madu, Kementerian Pertanian melalui Balai Pelatihan Pertanian menerima dukungan dari PT Wirakarya Sakti (WKS) dalam bentuk pemberian sebanyak 1600 bibit akasia yang siap ditanam. Bentuk dukungan tersebut merupakan salah satu bentuk wujud nyata sinergi triple helix antara pemerintah, swasta dan Pusat Pelatihan Pertanian Perdesaan Swadaya (P4S). Bibit yang diserahkan tersebut dimaksudkan untuk dapat ditanam dan ditargetkan dapat menjadi sumber makanan bagi lebah madu yang sedang dibudidayakan oleh Bapeltan Jambi. Saat ini sudah dikembangkan 4 kotak koloni lebah, dimana lebah tersebut diharapkan dapat terus berkembang dan nantinya dapat menjadi sarana pelatihan bagi SDM pertanian yang ingin belajar terkait lebah madu.

Bentuk kerjasama ini juga merupakan tindak lanjut dari upaya Bapeltan jambi terus melaksanakan peningkatan kapasitas SDM khsusnya di bidang budidaya madu. Dimana sebelumnya Bapeltan Jambi telah mendorong rumah madu hutan Jambi yang merupakan produsen madu untuk menjadi P4S yang diharapkan dapat menjadi promotor pengenalan budidaya lebah madu. Dengan adanya dukungan dari PT WKS akan semakin memperkuat kerjasama antara 3 institusi tersebut guna mencapai satu visi yang sama, dimana saat ini telah dirancang penyelenggaraan pelatihan budidaya madu bagi petani, bee keeper, dan agripreneur madu.

Dalam kegiatan penyerahan bibit akasia turut hadir pimpinan dari masing-masing institusi dan terdapat anggota legislative daerah yang terdiri dari Kepala Bapeltan Jambi (Zahron Helmy), Direktur CSR PT WKS (Daulat Sitorus), Anggota Komisi 3 DPRD Kab. Tanjung Jabung Barat (H. Suheri), Ketua P4S Rumah Madu Hutan Jambi (Chandra Lela) dan KTU Bapeltan Jambi (Ngasiran).

Dalam sambutannya Anggota DPRD mendukung adanya bentuk kolaborasi antar institusi ini. “Kegiatan pelatihan harapannya dapat segera dilaksanakan karena sudah ditunggu oleh masyarakat yang ingin menggeluti budidaya lebah madu,” ujar anggota DPRD.

Baca juga  Dampingi Purnawidya melalui Bimbingan Lanjutan, Bapeltan Jambi Pastikan Peningkatan Kompetensi

Pihak WKS yang dihadiri oleh Direktur CSR merasa senang dapat menjalin kerjasama dalam pemberdayaan masyarakat yang dilakukan Bapeltan Jambi dan P4S Rumah Madu Hutan Jambi.

Kabalai Bapeltan Jambi sangat mengapresiasi dukungan dari berbagai pihak yang sangat konsern dalam pengembangan kompetensi SDM pertanian di wilayah Bapeltan Jambi. Kabalai juga menjanjikan bahwa penyelenggaraan pelatihan lebah madu akan segera dilaksanakan, dimana Bapeltan Jambi sudah menyiapkan berbagai sarana dan prasarana belajar, kurikulum, pengajar/fasilitator, dan juga akan segera ditanam bibit akasia yang diberikan.

Bentuk kerjasama ini sejalan dengan arahan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan pertumbuhan pertanian harus diikuti oleh SDM yang handal.

“SDM pertanian yang handal dapat meningkatkan bobot pertumbuhan ekonomi dan meningkatnya kesejahteraan masyarakat. Salah satunya dengan meningkatkan kapasitas dan kualitas petani dan penyuluh yang sebagai ujung tombak kegiatan pertanian,” ujar Mentan Syahrul.

Kepala Badan PPSDMP, Prof. Dedi Nursyamsi bahwa pertanian tidak berhenti walaupun ditengah serangan covid- 19, memberikan spirit tersendiri bagi petani. “Petani, P4S dan Penyuluh terus bekerja untuk menyediakan pangan bagi 267 juta jiwa rakyat Indonesia. Tentunya dengan mengikuti protokol pencegahan covid- 19 baik dilapangan maupun dimanapun berada,” tegas Dedi.

Penulis: A.S. Jamil

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -

Artikel Lainnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru