email : [email protected]

25.3 C
Jambi City
Senin, Mei 20, 2024
- Advertisement -

HUJAN SENJA (Bagian 2)

Populer

Tak tau seberapa lama hingga akhirnya kegelapan ini berakhir. tiba-tiba sebuah sinaran senter menerangiku. Menyilaukan penglihatanku. Disusul sinaran senter lainnya. Terdengar samar-samar olehku terikan dan langkah kaki orang-orang menuju padaku. Aku hanya bisa diam memperhatikan sinar itu. Tubuhku kaku, seolah-olah jantung dan hatiku telah dibekukan.

“Sasa disini… Sasa ditemukan…”, suara terakan itu lama-lama menjelma ketelingaku. Dan senter-senter itu semakin lama semakin bertambah banyak. Aku masih bingung, dan benar-benar bingung. Dalam kebingungan itu, sebelum sempat senter itu mendekatiku. Aku telah tak sadarkan diri.

Gelap-gelap kembali menghantuiku. Tapi dingin telah tak bersamaku. Tubuhku telah merasa kehangatan, jantung dan hatiku telah kembali berdegup mengalirkan darah. Aku merasa tak lagi kaku. Perlahan kubuka mataku. Seketika aku telah berada dirumah sakit. Aku bingung, bingung sekali. Pemandangan yang tampak pertama kali adalah ibuku yang duduk dikursi dan ayahku yang berdiri menetap mataku penuh kecemasan. Ibuku memegang tanganku dengan hangatnya, air wajahnya keruh menatapku penuh kecemasan. Tangan ibu yang melilit-lilit jejari kecilku amat menghangatkan. Membuatku merasa nyaman.

“Apa yang telah menimpaku? Kenapa aku berada dirumah sakit? Dimana tadi ibu membawaku?”, ucapku lirih penuh dengan kebingungan atas apa yang baru ku alami.

“Sekarang kau tak apa nak, kau aman, kami disini menjagamu”, ucap ibu sambil mengusap kepalaku.

“Siapa tadi yang memelukku?”, tanyaku tangkas. Ibu diam perlahan mengalihkan pandangannya kepada Ayah. Ayah membalas dengan anggukkan. Hal ini membuatku semakin penasaran. Kemudian Ayah menatapku dengan mata hitamnya. Aku masih menanti jawabannya.

“Kamu hilang selama delapan jam Sa”, ujar Ayah singkat. Kemudian jemarinya ikut melilit tangan kiriku. Aku masih tak mengerti ucap ayah.

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -

Artikel Lainnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru